Jakarta - Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando EMaS, menilai sangat wajar jika Ganjar Pranowo dan Erick Thohir menempati posisi teratas survei yang dilakukan oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk calon presiden.
Dalam survei itu, Ganjar dan Erick masing-masing memiliki tingkat elektabilitas yang cukup tinggi dengan perolehan 41,28 persen untuk Ganjar dan Erick memperoleh 34,23 persen.
"PSI selama ini identik dengan partainya kaum milenial, kalau melihat hasil survei terbuka PSI mengenai capres dapat dimaknai bahwa ada kecenderungan Ganjar dan Erick disukai oleh kalangan milenial," kata Fernando pada Senin, 14 Maret 2022.
"Kalau saya melihat masih ada kecenderungan elektabilitas Ganjar dan Erick akan terus meningkat, terutama Erick yang selalu membuat terobosan dan gebrakan dalam memimpin Kementerian BUMN dan menata perusahaan BUMN," katanya.
Ditegaskan Fernando, Erick Thohir dinilai dapat memuaskan sebahagian masyarakat Indonesia melalui kebijakan dan hasil kerjanya memimpin Kementerian BUMN.
"Selain itu Erick juga mampu menjalankan tugas-tugas yang dipercayakan oleh Presiden Jokowi sejak dipercaya sebagai Menteri BUMN," katanya.
Tentunya, kata Fernando, Indonesia kedepan memerlukan kepemimpinan seperti Ganjar dan Erick yang mampu bekerja dan mengerti keinginan masyarakat yang dipimpin.
"Tentunya masyarakat Indonesia berharap pilpres tahun 2024 diikuti oleh pasangan capres dan cawapres yang berkualitas dan mampu bekerja untuk kepentingan masyarakat," katanya.[]
Baca Juga:
- Digadang Jadi Capres 2024, Segini Harta Kekayaan Ganjar Pranowo
- Sultan Sebut Amandemen Dibutuhkan, Tapi Nanti Pasca Pemilu 2024
- Ketua DPD RI Patahkan Klaim Luhut Soal Analisa Big Data Penundaan Pemilu 2024
- Survei: Golkar dan Airlangga Unggul di Pemilu 2024