Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ajak masyarakat bangun masjid di Gaza, Palestina. Mantan Wali Kota Bandung yang juga seorang arsitek itu mengumumkan desain bangunan, sekaligus sosialisasi penggalangan dana pembangunan masjid.
"Kita ada aspirasi dari masyarakat Gaza Palestina karena masjidnya hancur akibat peperangan. Ini inisiatif Aman Palestina memberikan gagasan bagaimana kalau kita rakyat Indonesia minimal Jawa Barat, untuk melakukan udunan. Bagaimana kita bisa memberikan bantuan membangun kembali masjid yang hancur itu," ujar Ridwan Kamil di Masjid Salman ITB Bandung, Minggu 26 Mei 2019.
Mengutip Antara, desain masjid yang akan dibangun di Palestina, diakui Kang Emil telah sesuai permintaan warga lokal. Ia mengatakan, dari empat desain yang diperlihatkan sebagai opsi, masyarakat Gaza memilih desain kubah.
Diatas tanah seluas 1.200 meter, masjid bakal dibangun dua lantai dengan dinding menggambarkan relief Asmaul Husna. Ornamen-ornamen khas Jawa Barat juga bakal diadaptasi pada interior bangunan.
"Konsepnya lima kubah utama yang menyimbolkan rukun Islam Alhamdulillah sekarang desainnya sudah selesai. Kita rilis ke publik dan akan kita mulai proses penggalangan dana. Entah kapan selesai tapi minimal kita niatkan dulu," katanya.
Terkait besaran dana yang dibutuhkan, Ridwan Kamil menaksir pembangunan masjid dengan luas bangunan 1500 meter itu membutuhkan dana sekitar Rp 20 miliar.
"Feeling saya, dana Rp 20 miliar ini terkumpul dalam tiga bulan," kata Emil.
Lewat unggahan akun media sosial Instagram miliknya, Ridwan Kamil kemudian mengajak untuk ikut berdonasi melalui situs donasi Kitabisa.com dengan tautan Masjid Untuk Gaza.
Dengan gaya kelakarnya, Kang Emil menyebut rekening donasi sengaja dibuka di bulan Ramadan, lantaran orang-orang sedang bersemangat untuk berbuat baik.
"Klik kitabisa.com/masjiduntukgaza, ada di bio saya. Juga mumpung orang-orang baik sekarang sedang berkumpul bersemangat berdonasi di bulan suci ini melalui #hardolnas atau Hari Donasi Online Nasional," tulisnya dalam keterangan unggahan.
Baca Juga:
- Ibu Kota Negara Pindah, Ridwan Kamil: Tidak Istimewa
- Ridwan Kamil Cetak Ulama Milenial ke Turki
- Kuku Dicabut Hingga Dilarang Salat, Ini Kesaksian Etnis Uighur Disiksa
