Residivis Pembobolan ATM Ditangkap di Makassar

Polda Sulawesi Selatan menangkap tersangak di rumahnya di Perumnas Antang, Jalan Kajeneng Dalam, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulsel.
Polda Sulsel menangkap residivis pembobolan ATM lintas provinsi. (Foto: Tagar/Lodi Aprianto)

Makassar - Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan berhasil menangkap Alberandi, 26 tahun, residivis pembobolan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) lintas provinsi. Pria buruh bangunan ini ditangkap Tim Resmob Polda Sulsel di Perumnas Antang, Jalan Kajeneng Dalam, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulsel.

Kepala Bidang Humas Polda Sulsel Komisari Besar Ibrahim Tompo mengatakan tersangka merupakan residivis pembobolan mesin ATM dan masuk dalam daftar pencarian orang atau buronan.

Selain menangkap pelaku, kami juga berhasil menyita barang bukti berupa sejumlah pakaian serta sepeda motor yang digunakan saat beraksi.

"Pelaku berhasil ditangkap dirumahnya. Randi ini merupakan buronan kasus pembobolan ATM diberbagai provinsi di Indonesia, termasuk Sulsel," ujarnya saat jumpa pers di Posko Resmob Polda Sulsel Jalan Hertasning, Kota Makassar, Sabtu, 29 Februari 2020.

Penangkapan terhadap Alberandi bermula dari adanya laporan polisi terkait pembobolan ATM di berbagai provinsi. Sehingga, Resmob Polda Sulsel yang dipimpin langsung oleh Kompol Edi Sabhara melakukan penyelidikan dan berhasil mengetahui keberadaan tersangka dirumahnya, Perumnas Antang. 

"Selain menangkap pelaku, kami juga berhasil menyita barang bukti berupa sejumlah pakaian serta sepeda motor yang digunakan saat beraksi," ucapnya.

Dihadapan petugas, ia mengaku telah melakukan pembobolan ATM di berbagai provinsi di Indonesia termasuk Sulsel dan Manado, Sulawesi Utara. Dia beraksi dengan cara mengganjal Card Reader (tempat masuk kartu ATM) dengan alat perekat, sehingga kartu ATM korban tidak bisa keluar.

Kemudian, tersangka berpura-pura memberikan solusi kepada korban bahwa mampu mengeluarkan kartu lalu meminta PIN. Setelah itu, solusi yang diberikan tak kunjung berhasil sehingga korban meninggalkan gerai ATM. Kemudian, pelaku pun mencungkil kartu ATM korbannya dengan menggunakan linggis.

"Kartu ATM korban yang tenggelam kemudian diambil pelaku, selanjutnya pelaku melakukan penarikan tunai. Di mana sebelumnya, pelaku ini telah berhasil mengelabui korban dengan menyebutkan nomor PINnya," kata Ibrahim.

Dalam catatan kriminal, tersangka telah beraksi di 32 lokasi di lima provinsi seperti, Sulsel, Bali, Sulut, Sultra dan Kalimantan Timur (Kaltim). Untuk Sulsel sendiri, Alberandi ini telah melakukan pembobolan 19 ATM di Kota Makassar, Gowa, Maros, Bantaeng, Pare-pare, Palopo dan Selayar.

Sedangkan di Sultra, terdapat satu ATM, Sulut terdapat enam gerai ATM, Bali terdapat lima ATM dan Kaltim sebanyak satu lokasi ATM.

"Pelaku telah melakukan penarikan uang tunai milik korban atau nasabah ditaksir mencapai Rp300 jutaan. Hasil kejahatannya ini digunakan untuk keperluan sehari-hari serta membeli kendaraan lain yang sementara dalam pencarian," ungkapnya.

Terpisah, Direktur Kriminal Umum Polda Sulsel Kombes Pol Kombes Agung Widjanarko mengatakan, Alberandi ini merupakan residivis pencurian modus pembobolan ATM lintas Provinsi yaitu Sulsel, Sulteng, Sulut, Bali dan Kalimantan Timur. Dia juga sebelumnya telah dua kali ditangkap oleh Tim Resmob, yaitu pada tahun 2018 dan 2019, dalam kasus yang sama.

"Dia residivis kasus yang sama. Setelah keluar dari Lapas, ia ternyata kembali mengulangi perbuatannya membobol ATM. Dan Randi ini merupakan pemain tunggal serta memilih ATM yang ingin dibobol secara random. Jadi bukan cuma satu bank saja, melainkan ada beberapa bank," bebernya.

Atas perbuatannya, Alberandi dijerat dengan pasal 363 KUHP atau pasal 460 KUHP jo pasal 64 KUHP, dengan ancaman hukuman paling lama 7 tahun. Dan untuk sementara ini, pelaku terlebih dahulu akan diserahkan ke Polrestabes Manado Polda Sulut untuk dilakukan pemeriksaan dan proses hukum lebih lanjut. []

Berita terkait
Sensasi Menyeruput Kopi di Warkop Dottoro Makassar
Kenikmatan kopi yang ada di Warkop Dottoro Makassar, Sulawesi Selatan tidak tertandingi.
Pembacok Warga Selayar Dirujuk ke RS Jiwa Makassar
Kakek tua yang mengamuk dan membacok warga membabibuta di Kepulauan Selayar di bawah ke Makassar untuk di tes kejiwaannya.
Begal Sadis di Makassar Ditembak Polisi
Pelaku begal sadis yang sering melukai korbannya dalam menjalankan aksinya ditangkap Polsek Tamalanrea Makassar dan Tim Pegasus Jeneponto.