Jakarta - Rekor gemilang Chelsea terhenti. Dalam London Derby di pertandingan Liga Premier Inggris di Stadion London, Kamis, 2 Juli 2020 dini hari WIB, West Ham United menaklukkan Chelsea 3-2. Kekalahan yang mengecewakan manajer Frank Lampard karena kesalahan sendiri, terutama di lini belakang.
Derbi menghentikan pencapaian Chelsea. Pada laga sebelumnya sejak liga digulirkan kembali di tengah pandemi Covid-19, Chelsea selalu meraih kemenangan. Termasuk mengalahkan Manchester City 2-1 yang membawa Liverpool meraih titel Liga Inggris.
Sukses berlanjut di Piala FA. Pasukan Lampard menyingkirkan Leicester City setelah menang 1-0 dan melaju ke semifinal.
Hanya rekor gemilang itu akhirnya terhenti. Derbi memang selalu menjadi laga yang tak mudah. Meski West Ham berada di papan bawah dan terancam turun kasta, namun mereka mampu memberi perlawanan terhadap Chelsea sampai menit terakhir pertandingan. Bahkan saat The Hammers tertinggal lebih dulu, mereka berhasil bangkit untuk membalikkan keadaan.
Lampard mengaku frustrasi karena kekalahan tersebut disebabkan error pada sektor pertahanan. Kesalahan itu pula yang membuat mereka kecolongan di menit-menit terakhir sehingga Chelsea mengalami kekalahan.
Saat Anda berhasil mencetak gol saat mengawali pertandingan, Anda harus siap untuk bertahan dan kalau bisa bertahan lebih baik
"Bila ada 1 atau 2 kesalahan, Anda harus bisa memperbaiki dan membangkitkan mereka. Pemaun juga harus memiliki mentalitas yang kuat untuk melewati pertandingan seperti itu," ujar Lampard seperti dikutip Evening Standard.
"Saya sesungguhnya sudah sering menyaksikan tim ini bermain luar biasa dan memiliki kesempatan untuk menyamakan kedudukan. Namun pertandingan ini memang berbeda. Kami harus bekerja keras lagi," ucap dia.
Menurut Lampard setelah unggul, tim seharusnya lebih siap dalam bertahan. Namun Chelsea gagal melakukannya sehingga West Ham selalu bisa membalikkan keadaan.
"Saat Anda berhasil mencetak gol saat mengawali pertandingan, Anda harus siap untuk bertahan dan kalau bisa bertahan lebih baik," ucap dia.
Chelsea Kebobolan Lebih Dulu
Chelsea yang menduduki posisi di papan atas tetap harus bekerja keras menghadapi tetangganya. Mereka sempat kebobolan lebih dulu lewat gol Tomas Soucek di menit 34.
Namun wasit Martin Atkinson menganulir gol itu setelah meninjau lewat VAR. Pasalnya, sebelum tercipta gol itu, gelandang Michail Antonio yang terbaring di depan kiper Kepa Arrizabalaga dianggap menghalangi pandangan dia. Situasi itu tertangkap VAR dan wasit menilai sebagai pelanggaran. Gol West Ham pun dibatalkan.
Chelsea yang kemudian berhasil unggul saat Willian mencetak gol dari titik penalti di menit 41. Penalti diberikan setelah Christian Pulisic dijatuhkan bek Issa Diop. Wasit menunjuk titik putih dan Willian sukses mengeksekusi penalti.
Striker West Ham Andriy Yarmolenko (kanan) melepaskan tendangan yang membobol gawang Chelsea di pertandingan Liga Premier Inggris di Stadion London, Kamis, 2 Juli 2020 dini hari WIB. Gol Yarmolenko menjadi penentu kemenangan 3-2 West Ham. (Foto: standard.co.uk)
Namun keunggulan The Blues tak bertahan lama. Kali ini, West Ham menyamakan kedudukan saat Soucek berhasil menyambut sepak pojok Jarrod Bowen di injury time babak pertama. Skor 1-1 bertahan sampai turun minum.
Di babak kedua, Chelsea justru mengalami tekanan. Bahkan West Ham berbalik unggul saat pertandingan baru berjalan 4 menit. Kali ini, Antonio yang menyambut umpan Bowen berhasil membobol gawang Chelsea.
Chelsea tak menyerah. Usaha mereka membuahkan hasil di menit 72. Pemain sayap Willian mencetak gol keduanya lagi-lagi lewat eksekusi bola mati. Kali ini, tendangan bebas dia mampu melewati pagar hidup dan gagal dijangkau kiper Lukasz Fabianski. Skor berubah menjadi 2-2.
Baca juga:
Brighton Vs Man Utd, Kembali Dekati Chelsea
Sensasi Chelsea Coba Datangkan Cristiano Ronaldo
Menjelang akhir pertandingan, West Ham mengejutkan tim tamu. Serangan mereka sukses dituntaskan oleh Andriy Yarmolenko yang menerobos kotak penalti untuk menaklukkan kiper Kepa. Skor berubah menjadi 3-2 untuk West Ham sekaligus mengakhiri laga tersebut.
Kekalahan itu membuat Chelsea gagal memanfaatkan kesempatan menggeser Leicester. Mereka masih tertahan di peringkat 4 dengan poin 54.
Posisi Chelsea tak aman karena dua tim di bawahnya, Manchester United dan Wolverhampton Wanderers sudah mulai mengancam. Pasalnya, mereka hanya terpaut 2 poin. []
