Rekomendasi Cipayung Plus untuk Papua

Cipayung Plus menyelenggarakan dialog terbatas mendiskusikan persoalan penyerangan dan pengepungan Asrama Papua di Surabaya, Jawa Timur.
Tokoh Cipayung Plus. (Foto: dok. Cipayung Plus)

Jakarta - Cipayung Plus menyelenggarakan dialog terbatas mendiskusikan persoalan penyerangan dan pengepungan Asrama Papua di Surabaya, Jawa Timur serta menyikapi gejolak Rakyat Papua, Selasa, 20 Agustus 2019.

Dialog terbatas yang diadakan di Studio Sang Akar, Tebet, Jakarta Selatan ini menghadirkan beberapa tokoh Cipayung Plus antara lain, Muhammad Asrul (Sekjend EN-LMND), Bebin Adi Darma (sekjend PP HIKMAHBUDHI), Phirman Reza (Sekjend PP-KAMMI), David Sitorus (Sekum PP-GMKI), Robby R Karman (Sekjend PP-IMM), Thomson Sabungan Silalahi (Sekjend PP-PMKRI), dan I Made Sudana Yasa (Sekjend PP KMHDI).

Cipayung Plus sepakat menghadirkan beberapa rekomendasi mendesak yang harus dilakukan oleh pemerintah dan jajarannya. Disamping itu, dilahirkan juga solusi dalam proses pembangunan Papua ke depan. 

Beberapa rekomendasi mendesak tersebut antara lain.

1. Segera Usut tuntas dan mengumumkan ke publik selama 2x24 Jam soal aktor intelektual dibalik penyerangan dan pengepungan Asrama Papua di Surabaya dan kejadian yang sama dibeberapa daerah.

2. Mendesak Presiden Joko Widodo untuk segera turun langsung ke Tanah Papua untuk bertemu langsung dengan masyarakat Papua

3. Mendesak presiden menginstruksikan kepada seluruh seluruh kepala daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat dan aparat keamanan untuk menjamin keamanan dan kenyamanan mahasiswa dan masyarakat Papua di seluruh Indonesia

4. Meminta Presiden Joko Widodo untuk mendesak Kapolri dan Panglima untuk mengevaluasi Kapolda dan Pangdam Jawa Timur serta memberi sanksi membebas tugaskan sementara oknum aparat keamanan yang melakukan penyerangan dan pelanggaran prosedural terhadap mahasiswa yang ada di asrama Papua Surabaya.

5. Jika presiden tidak serius dan melakukan pembiaran dengan tidak mengevaluasi dan memberi sanksi dapat dipastikan kejadian Surabaya merupakan pelanggaran HAM (hak asasi manusia).

Dari poin diatas beberapa sekjen Cipayung plus juga mengeluarkan solusi terhadap persoalan Papua yang harus segera dilaksanakan oleh pemerintah antara lain.

1. Penyelesaian konflik dalam mengatasi ekspresi politik masyarakat Papua tidak boleh lagi dilakukan dengan jalan militeristik yang represif.

2. Pendekatan penyelesaian persoalan Papua lewat Jalan Sosio-Nasionalisme dengan mengedepankan dialog seluas-luasnya dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat Papua.

3. Mendorong percepatan pembangunan Sumber Daya Manusia dengan memprioritaskan sektor pendidikan dan kesehatan.

4. Mendorong pembangunan ekonomi dengan mengakui hak-hak masyarakat adat Papua atas kekayaan alam yang terkandung di tanah Papua.

Berita terkait
Kobarkan Kedamaian, Wiranto Bertolak ke Papua
Menko Polhukam Wiranto akan bertolak ke Papua bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.
Aksi Damai Cipayung Plus Kota Medan, Tolak Politisasi Rumah Ibadah
Kelompok Cipayung Plus Kota Medan tergerak untuk menyikapi persoalan bangsa dan negara pada saat ini.
Ridwan Kamil Menerima Kunjungan Cipayung Plus, Bahas Empat Isu Krusial
Berikut ini empat isu krusial dibahas dalam pertemuan Cipayung Plus dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.