Raziman Tarigan: Bobby Nasution Jangan Dikendalikan Preman

Tokoh Karo Raziman Tarigan berpesan kepada Bobby Nasution, agar jangan sampai dikendalikan preman-preman Kota Medan.
Silaturahmi dan temu ramah tokoh Karo dan Relawan Konco Bang Bobby di aula Kolam Renang Primbana, Medan Selayang, Minggu, 1 November 2020. (Foto: Tagar/Ist)

Medan - Tokoh Karo Brigjen Pol (Purn) Raziman Tarigan berpesan kepada Bobby Nasution, agar jangan sampai dikendalikan preman-preman Kota Medan.

Pesan ini disampaikannya dalam silaturahmi dan temu ramah tokoh Karo dan Relawan Konco Bang Bobby di Aula Kolam Renang Primbana, Medan Selayang, Minggu, 1 November 2020.

"Memimpin Medan nanti, jangan sampai dikendalikan preman-preman, jaga kesehatan Bobby, jangan sampai strok, jangan sampai diperiksa KPK. Selain itu, jangan memeras bawahan. Kalau memang berprestasi untuk Kota Medan, angkat dia," ucap mantan Wakapolda Metro Jaya ini kepada Bobby Nasution.

Penasihat Relawan Konco Bang Bobby ini juga meminta Bobby Nasution untuk membenahi Kota Medan. Karena masih cukup banyak persoalan kota ini yang harus diselesaikan pemerintah daerah.

"Selamat berjuang Bobby Nasution. Kamu harus siap kalah, siap menang, harus menang, jangan takabur," tukasnya.

Kami akan tiru sistem pemerintahan seperti Surabaya, Semarang serta Banyuwangi, sehingga ASN bisa bekerja lebih baik dan profesional

Turut hadir dalam kegiatan ini, Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara Arya Sinulingga, Ketua DPC Gerindra Kota Medan Ihwan Ritonga, Wakil Ketua DPC PDIP Kota Medan Daniel Pinem, dan Ketua Konco Bang Bobby Edi Eka Suranta.

Sebagai bentuk doa kepada Bobby Nasution, suami Kahiyang Ayu ini juga disematkan bulang-bulang dan cengkok oleh tokoh masyarakat Karo.

Dalam kata sambutannya, Bobby Nasution menjelaskan, dalam memimpin Medan nanti, dia dan pendampingnya Aulia Rachman akan menerapkan merit sistem.

Dengan sistem ini, ASN harus bekerja profesional. "Tidak ada lagi melihat agama, suku, dan berapa sumbangannya. Semua harus dilaksanakan profesional," jelasnya.

Bobby mengungkapkan, hingga kini pemerintah kota (Pemko) Medan belum ada memberikan reward dan punishment dalam sistem pemerintahan.

Padahal, daerah-daerah berkembang lain di Indonesia, seperti Surabaya, Semarang dan Banyuwangi, reward and punishment sudah diterapkan.

"Kami akan tiru sistem pemerintahan seperti Surabaya, Semarang serta Banyuwangi, sehingga ASN bisa bekerja lebih baik dan profesional," tandasnya.[]

Berita terkait
Bobby Nasution Kedatangan Investor Pasar Modal, Siapa Dia?
Ternyata narasumber Bobby Nasution kali ini adalah salah satu investor pasar modal di Kota Medan.
Harapan Warga Bantaran Sungai Babura terhadap Bobby Nasution
Bobby Nasution melakukan blusukan ke kawasan bantaran Sungai Babura di Kota Medan.
Nenek 69 Tahun Curhat ke Bobby, Rumahnya Direndam Banjir
Dikunjungi Bobby Nasution di rumahnya Jalan Panglima Denai, Medan Denai, Sabtu, 31 Oktober 2020, Sarifah merasa haru.
0
Massa SPK Minta Anies dan Bank DKI Diperiksa Soal Formula E
Mereka menggelar aksi teaterikal dengan menyeret pelaku korupsi bertopeng tikus dan difasilitasi karpet merah didepan KPK.