Ramadan dan Lebaran, Antara Tradisi dan Makanan

Banyak tradisi dalam puasa yang secara tidak sadar sudah menjadi kebiasaan kita sedari kecil, hingga sudah dewasa yang mungkin terus berlanjut.
Ramadan dan Lebaran, Antara Tradisi dan Makanan. (Foto: Tagar/Dok Inaco Mini Jelly)

TAGAR.id, Jakarta - Bulan ramadan merupakan bulan yang penuh berkah yang selalu dinanti umat muslim di seluruh dunia. Setelah seharian penuh berpuasa, waktu berbuka puasa menjadi waktu yang paling ditunggu-tunggu.

Banyak tradisi dalam puasa yang secara tidak sadar sudah menjadi kebiasaan kita sedari kecil, hingga sudah dewasa dan bagi sebagian mungkin kebiasaan ini terus berlanjut ke generasi selanjutnya, kebiasaan mulai dari ragam jenis makanan sahur, tarawih dan tentu yang paling di tunggu-tunggu takjil.

Saat menyambut waktu buka puasa kita dianjurkan untuk berbuka dengan yang manis-manis, maka tak heran jika banyak yang berburu takjil atau camilan buka puasa yang dijual di berbagai tempat terutama dadakan di pinggir-pinggir jalan

Namun, yang berubah adalah zaman, dimana dengan era modern dan mobilitas, perlahan makanan tradisional pun bisa dikatakan hanya menjadi “syarat” atau terpinggirkan.

Untuk masyarakat di area perkotaan yang mobilitas tinggi, tentu mengkonsumsi makanan seperti kolak, candil, tape uli, lupis mulai terdengar “using”, digantikan dengan makanan dalam kemasan yang memang memiliki keunggulan yang jauh lebih praktis dan lebih higienis, ya dengan berbagai dinamikanya.

Masyarakat perkotaan tentu tidak asing dengan istilah berbuka di jalan, tentu menginginkan sesuatu yang ringkas, cepat namun bisa “menalangi” jeritan dari perut, terlebih lagi Islam juga menganjurkan untuk menyegerakan berbuka jika sudah masuk waktunya. Bukannya tanpa sebab, terlambat makan, akan menghadirkan potensi gangguan pencernaan lainnya

Salah satu yang bisa dikatakan tidak lekang oleh waktu, bagi anda millenial atau GEN Z, tentu besar kemungkinan kamu pernah mencicipi (atau bahkan sering) mencicipi cemilan manis nan kenyal, yang dikemas dalam bentuk cup kecil. Ya apa lagi kalau bukan, INACO MINI JELLY, cemilan yang hitz sejak 1990an ini.

Cemilan kenyal yang terbuat dari rumput laut yang memiliki beragam arneka rasa buah ini, tentu bisa menjadi pilihan yang tepat. Selain harganya sangat terjangkau, INACO MINI JELLY pun mudah ditemukan dimana-mana, seperti minimarket, supermarket dan warung terdekat.

Secara tidak sadar, cemilan ini pun menjadi bagian dari “TRADISI BARU” saat berbuka atau pada saat kita sangat haus atau lapar, karena memiliki kadar air yang tinggi, juga terbuat dari gula asli dan lagi rasa buah dalam kombinasi yang pas, membuat tenggorokan berasa cepat plong, tanpa membuat batuk, seret dan dapat menganjal perut , bahkan hingga kita masuk ke makan besar saat tiba di rumah.

Apalagi bagi para penderita asam lambung, berbuka puasa tentu harus disegarakan, INACO Mini Jelly seolah menjadi “penyelamat” saat berbuka, karena dapat membantu meningkatkan kadar asam lambung dan mengurangi risiko gerd (gastroesophageal reflux disease). 

Belum lagi untuk yang mementingkan kualitas yang baik dan higienis, tentu detail seperti halal dan faktor BPOM menjadi penguat pilihan.

Untuk kamu yang lahir di tahun 1990-an hingga 2000-an, tentu sudah mulai atau bahkan sering memberikan INACO MINI JELLY yang memiliki ciri khas gambar naga ini untuk si kecil, karena tentu saja, rasa yang sedemikian legendaris juga kualitasnya yang tidak lekang dimakan waktu sejak 1990-an.

Hal ini membuktikan bahwa cemilan ini akan cocok dan aman dimakan kapan saja dimana saja, apalagi di saaat merayakan kebersamaan, “memaniskan” suasana, bersama keluarga, sanak saudara, teman, atau momen berbuka Bersama rekan kerja. Jadi secara tidak sadar pun, tradisi pun menemukan cara baru berevolusi namun tentu esensinya tidak hilang ya pemirsa.

Nah, suasana lebaran merupakan momen kebersamaan yang makin mengingatkan kita bahwa rasanya zaman memang bergeser, kebiasaan pun ikut beradaptasi.

Namun, ciri khas santun, kebersamaan dan gotong-royong, ingin menyajikan yang terbaik atau “pantas”, menjadi hal yang tidak pernah sirna, seperti makan bersama saat berbuka, open house menerima tamu, sehingga tak afdol menjamu handai taulan tanpa cemilan, kudapan atau suguhan Inaco Mini Jelly yang selalu hadirkan keceriaan, keistimewaan kehangatan pada momen kebersamaan di hari yang fitri. []

Berita terkait
HUT ke-31, Inaco Mini Jelly Gelar Rangkaian Perayaan yang Bermakna
Salah satu cemilan legendaris yang sangat populer hingga kini, yaitu Inaco Mini Jelly, produsen lokal kebanggaan Indonesia yang berdiri sejak 1990.
Resep Takjil Lumpia Kurma Keju, Dijamin Anti Gagal
Buah kurma tidak hanya bisa dikonsumsi langsung, tapi juga bisa diolah menjadi berbagai sajian takjil yang lezat
Resep Olahan Ikan Lezat untuk Sahur dan Buka Puasa
Menyajikan menu makanan bergizi saat sahur dan buka puasa sangat penting agar tubuh tetap kuat dan bugar. Ini lima resep olahan ikan lezat.
0
Ramadan dan Lebaran, Antara Tradisi dan Makanan
Banyak tradisi dalam puasa yang secara tidak sadar sudah menjadi kebiasaan kita sedari kecil, hingga sudah dewasa yang mungkin terus berlanjut.