TAGAR.id, Yogyakarta - Pada saat bulan Ramadan, kaum muslim menunaikan ibadah puasa dengan harapan menjalankan kewajiban serta mendapatkan pahala dari Allah SWT. Namun, apakah orang yang melaksanakan puasa, tetapi tidak salat lima waktu apakah puasanya sah? lalu apa hukumnya?
Pertanyaan ini sering terdengar dan terungkap dalam sejumlah forum, termasuk pertanyaan di media sosial Facebook. "Menjalani puasa Ramadan, tapi tidak salat, apakah puasanya tetap dapat pahala," tulis akun Facebook @dausjogja. Banyak yang menjawab pertanyaan itu, dengan jawaban yang beragam ala netizen tentunya.
Sedangkan menurut pemilik pondok pesantren Nurul Ummahat Kotagede, Prenggan, Kecamatan Kotagede, Kota Yogyakarta, KH Abdul Muhaimin, salat merupakan proses religius yang wajib dilaksanakan oleh setiap umat muslim dan tidak bisa dinegosiasi apa pun. Salat adalah kewajiban bagi muslim, terkecuali orang tersebut tidak sadar atau hilang akal.
"Puasa adalah bagian dari rukun Islam yang keempat. Katakanlah salat itu proses religius. Kalau umat muslim puasa namun tidak menjalankan salatnya, ya tidak sempurna ibadahnya," kata KH Abdul Muhaimin.
Yang sakit saja tidak boleh meninggalkan salat, apa lagi yang sehat.
Lalu apa hukum bagi orang yang berpuasa namun tak salat, menurut KH Abdul Muhaimin, hal itu sah saja. Karena definisi puasa sendiri adalah menahan makan dan minum lebih kurang selama 12 jam lamanya yang dimulai sebelum terbitnya fajar hingga Magrib.
"Boleh saja. Asal tidak makan dan minum puasanya tetap sah. Tapi, tapi nih, kalau secara rukun Islam kurang sempurna. Karena salat itu tidak bisa dinegosiasi kecuali dia tidak sadar (hilang akal). Yang sakit saja tidak boleh meninggalkan salat, apa lagi yang sehat," ucapnya.
Pun bagi umat muslim maupun muslimah yang puasa tetapi tidak mendirikan salat sunnah Tarawih, tidak bakal mempengaruhi terhadap nilai puasanya. Pasalnya salat Tarawih hukumnya sunnah. Sayangnya, jika seseorang itu meninggalkannya tidak akan mendapat tambahan pahala berlipat ganda yang diperoleh khusus di bulan Ramadan saja.
"Yang sunnah saja pahalanya sudah besar apa lagi yang wajib. Segala bentuk kebaikan yang dilakukan pada bulan Ramadan, Allah akan melipatgandakan pahalanya," ucapnya. []
Baca Juga:
- Panduan Zakat, Infak, dan Sedekah di Musim Covid-19
- Panduan Ramadan dan Idul Fitri Saat Pandemi Corona
- Imbauan Selama Ramadan Saat Pandemi Corona di Bantul
- Doa-doa yang Membuat Hati Lebih Tentram dan Nyaman
- Insha Allah Rejeki Semakin Lancar Jika Baca Amalan Doa Ini Setelah Salat Hajat