Profil Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Baru KKP

Sakti Wahyu Trenggono ditunjuk Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan.
Sakti Wahyu Trenggono ketika memimpin acara penyerahan Kartu Tanda Anggota (KTA) Kader Bela Negara dan Peluncuran Website Bela Negara, di Gedung Urip Sumohardjo Kemhan Jakarta pada Rabu, 16 Desember 2020 (Foto: Tagar/Instagram/swtrenggono)

Jakarta - Sakti Wahyu Trenggono ditunjuk Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan. 

Jokowi mengumumkan enam menteri baru anggota Kabinet Indonesia Maju periode 2020-2024 pada Selasa, 22 Desember 2020. Sakti sebelumnya menjabat Wakil Menteri Pertahanan.

“Beliau sekarang ini memegang jabatan di Wakil Menteri Pertahanan dan akan kita berikan tanggung jawab untuk menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan,” ujarnya pada Selasa, 22 Desember 2020 melalui akun YouTube Sekretariat Presiden.

Profil Sakti Wahyu Trenggono

Ia merupakan seorang politikus dan pengusaha asal Indonesia. Pria yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan, kemarin pada Selasa 22 Desember 2020, dirinya ditunjuk oleh Presiden untuk menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan pada periode 2020-2024.

Sakti lahir di Semarang, 3 November 1962 ini bukan terlahir dari keluarga yang terbilang cukup mapan dalam masalah perekonomiannya. Keluarganya sempat menjual tujuh ekor kambing untuk membiayainya kuliah.

Sakti merupakan lulusan sarjana di Teknik Industri Institut Teknologi Bandung pada tahun 1986. Kemudian, ia kembali menempuh pendidikan dengan mengambil pendidikan S2 Magister Manajemen Institut Teknologi Bandung.

Pria 58 tahun itu sempat menjabat sebagai bendahara Partai Amanat Nasional pada tahun 2009 hingga 2013. Ia juga sempat menjadi bendahara di tim sukses Joko Widodo sejak Jokowi berkarier di Solo. Saat Jokowi menjadi Presiden, dirinya juga diangkat menjadi Wakil Menteri Pertahanan.

Sakti memulai kariernya pada tahun 1986 di Federal Motor, ia bekerja sebagai progammer hingga tahun 1992. Kemudian, dia melanjutkan kariernya sebagai Direktur Perencanaan dan Pengembangan INKUD. Ia juga merupakan seorang komisaris di PT. Tower bersama Tbk sejak tahun 2009.

Ia juga dikenal sebagai seorang pengusaha, ia telah merintis bisnis dengan bendera PT. Solusindo Kreasi Pratama (SKP) dan membangun PT. Tower Bersama Infrastruktur.

Ia juga merupakan salah satu pengusaha Indonesia pertama yang bermain cloud melalui Indonesian Cloud. Tidak sampai disitu, dirinya sempat menjadi inisiator berdirinta Asosiasi Penyedia Menara Telekomunikasi Indonesia (ASPMITEL).

Saat ini dirinya ditunjuk Presiden untuk mengisi kursi kosong Menteri Kelautan dan Perikanan untuk menggantikan Edhy Prabowo. Presiden telah mengumumkan reshuffle kabinet pada Selasa, 22 Desember 2020.

Sakti akan dilantik bersama lima menteri baru lainnya pada Rabu, 23 Desember 2020. Kelima menteri tersebut, yaitu Sandiaga S. Uno yang akan menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial, Yaqut Cholil Qoumas sebagai Menteri Agama, Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan, dan Muhammad Lutfi sebagai Menteri Perdangan.

Pendidikan Sakti

  1. 1986 S1 Teknik Industri di Institut Teknologi Bandung
  2. 2006 S2 Magister Management di Institut Teknologi Bandung

Karier Sakti

  1. 1986-1992 Programmer dan System Analyst & Development Federal Motor
  2. 1995-1997 Management Information System, Business Development, Supply Chain Management Astra Group
  3. 2000-2009 Direktur Utama PT. Solusindo Kreasi Pratama
  4. 2005-2016 Ketua Umum Asosiasi Pengembang Infrastruktur Menara Telekomunikasi
  5. 2010-2016 Komisaris Utama PT. Teknologi Riset Global Investama
  6. 2004 Anggota Dewan Sekolah MBA School of Business Management ITB
  7. 2009 Komisaris PT. Tower Bersama Tbk
  8. 2018 Direktur Perencanaan dan Pengembangan INKUD
  9. 2018 Komisaris PT. Merdeka Copper Gold Tbk
  10. 2019 Wakil Menteri Pertahanan
  11. 2020 Menteri Kelautan dan Perikanan. [] (Amira Salsabila Aprilia)
Berita terkait
Profil Rahma Sarita, Dipecat Staf Ahli MPR Pelesetkan Pancasila
Rahma Sarita diberhentikan dari jabatannya sebagai Staf Tenaga Ahli Wakil Ketua MPR RI karena pelesetkan Pancasila.
Profil Lestari Moerdijat, Wakil Ketua MPR RI Penuh Prestasi
Lestari Moerdijat merupakan seorang politikus dan saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua MPR RI pada periode 2019-2024.
Profil Dea Tunggaesti, Plt Sekjen PSI yang Juga Dosen Hukum
Dea Tunggaesti merupakan seorang pengacara sekaligus dosen di Program Pascasarjana Ilmu Hukum, Universitas Pancasila, Jakarta.
0
DPR Terbuka Menampung Kritik dan Saran untuk RKUHP
Arsul Sani mengungkapkan, RUU KUHP merupakan inisiatif Pemerintah. Karena itu, sesuai mekanisme pembentukan undang-undang.