Profil Menkopolhukam Mahfud MD Kandidat Capres 2024

Menko Polhukam Mahfud MD akhir-akhir ini namanya sering disebut-sebut sebagai calon Presiden potensial 2024. Berikut profil lengkapnya.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan RI (Menko Polhukam) Mahfud MD. (Foto: Tagar/Selfiana)

Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan RI (Menko Polhukam) Mahfud MD akhir-akhir ini namanya sering disebut-sebut sebagai calon Presiden potensial 2024. Lantaran namanya juga muncul di sejumlah survei. 

Mahfud MD lahir di Sampang, Madura Jawa Timur pada 13 Mei 1957, dengan nama lengkap Muhammad Mahfud. Nama MD sendiri merupakan nama yang diberikan oleh gurunya. 

Pada saat itu ada tiga anak yang bernama Mahfud dalam satu kelas, agar gurunya tidak bingung maka ketiga nama Mahfud itu diberikan inisial yang diambil dari nama orangtuanya. Mahfud diberikan label MD, karena ayahnya bernama Mahmodin. 

Setelah lulus SD Mahfud melanjutkan sekolah pendidikan guru agama yang dilanjut ke pendidikan Hakim Islam Negeri PHIN, sebuah sekolah sekolah kejuruan unggulan di bawah naungan departemen agama di Yogyakarta.

Mahfud MD menyelesaikan pendidikan PHIN pada tahun 1978. Sambil menunggu persetujuan beasiswa ke Mesir, Mahfud Md menyibukkan diri dengan berkuliah di Fakultas Hukum Universitas Indonesia dan Fakultas Sastra Arab di UGM, ia juga mencari uang sampingan sendiri untuk biaya pendidikannya. 

Keahlian menulisnya yang berhasil dimuat oleh koran Kedaulatan Rakyat dan Harian Masa Kini telah menghasilkan pendapatan untuknya, ia juga mendapat bantuan dari program beasiswa supersemar rektor UII dan yayasan dharmasiswa Madura.

Setelah lulus dari fakultas hukum UII tahun 1983, Mahfud MD menjalani profesi sebagai dosen dan PNS. Tahun 1984 ia sudah tercatat sebagai dosen fakultas hukum Universitas Islam Indonesia (UII), kemudian didapuk sebagai guru besar hukum tata negara di UII di usia 41 tahun. 

Sedangkan mayoritas akademisi membutuhkan waktu minimal 20 tahun untuk meraih gelar Guru Besar, tapi Mahfud bisa mendapatkannya hanya 12 tahun saja. 

Tahun 2004, ia terpilih menjadi anggota komisi 3 DPR lewat Partai Kebangkitan Bangsa periode 2004-2008. Kemudian 2008 ia berpindah ke komisi 1 DPR, lalu terpilih menjadi ketua Mahkamah Konstitusi (MK) sampai tahun 2013.

Mahfud MD terpilih bersama Akil Mochtar dan Jimli asshiddiqie sebagai hakim konstitusi lewat jalur DPR. Saat ini Mahfud MD adalah seorang Menteri, dan ini bukan pertama kalinya ia menjabat jabatan tersebut. 

Sebelumnya, pada masa pemerintahan Presiden Abdurahman Wahid 2000- 2001, Mahfud MD pernah menjadi Menteri Pertahanan pada kabinet persatuan nasional. 

Pada 8 februari 2001, Gus dur memberhentikan Yusril Ihza Mahendra yang saat itu menjabat sebagai Menteri Kehakiman dan HAM, yang kemudian di gantikan oleh Mahfud MD.

Ketika masa kampanye Pilpres 2014 Mahfud MD berperan sebagai ketua tim Prabowo- Hatta namun di Pilpres 2019 Mahfud menyebrang ke kubu Jokowi-Amin. Kemudian di kabinet Jokowi ia ditunjuk sebagai Menteri Koordinator Hukum dan Keamanan periode 2019-2024. 

(Selfiana)

Berita terkait
Mahfud MD: Hikmah Pandemi Covid-19 dari Banyak Sisi
Menko Polhukam Mahfud MD mengatakan pandemi Covid-19 yang masih berlangsung mendatangkan hikmah dari banyak sisi, seerti pendidikan dan lainnya.
Covid-19 Melonjak, Menko Mahfud MD Batalkan Perjalanan Dinas
Mahfud MD menyatakan bahwa agenda pernikahan keluarganya telah dibatalkan lantaran kebijakan OOM Mikro.
Mahfud MD: Radikalisme Cikal Bakal Terorisme
Mahfud MD mengingatkan pentingnya Pancasila dalam bernegara, baik sebagai dasar maupun tujuan bernegara. Radikalisme cikal bakal terorisme.
0
Penduduk Asli Pertama Amerika Jadi Bendahara Negara AS
Niat Presiden Joe Biden untuk menunjuk Marilynn “Lynn” Malerba sebagai bendahara negara, yang pertama dalam sejarah Amerika Serikat (AS)