Presiden Korsel Yoon dan Trump Bahas Hubungan Keamanan serta Pembuatan Kapal

Yoon dan Trump sama-sama khawatir mengenai pengerahan pasukan Korea Utara yang mendukung Rusia dalam perang melawan Ukraina
Halaman depan dari sejumlah surat kabar Korea Selatan pada 7/11/2024 menampilkan berita tentang terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden AS. (Foto: voaindonesia.com/AFP/Jung Yeon-je)

TAGAR.id – Presiden Korea Selatan (Korsel), Suk Yeol, mengadakan pembicaraan telepon dengan Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Donald Trump dan membahas dilanjutkannya hubungan erat di berbagai bidang dalam hal keamanan dan ekonomi, kata seorang pejabat senior Korea Selatan pada Kamis (7/11/2024).

Yoon dan Trump sama-sama khawatir mengenai pengerahan pasukan Korea Utara yang mendukung Rusia dalam perang melawan Ukraina dan berlanjutnya provokasi militer Pyongyang yang mencakup peluncuran rudal balistik, kata pejabat itu kepada wartawan.

“Mereka berbagi pandangan bahwa mereka perlu membahas isu-isu ini secara langsung dan sepakat untuk bertemu lebih awal begitu mereka dapat menetapkan tanggal dan lokasi,” kata deputi penasihat keamanan nasional Yoon, Kim Tae-hyo.

Trump mengemukakan tentang keberhasilan Korea Selatan dalam membuat kapal dan pemeliharaan kapal. Ia juga mengatakan ingin membahas lebih lanjut mengenai cara Korea Selatan dapat membantu industri pembuatan kapal Amerika, kata Kim sewaktu memberi pengarahan kepada wartawan mengenai percakapan telepon selama 12 menit itu.

Yoon menyampaikan ucapan selamat kepada Trump atas kemenangannya dalam pemilihan presiden dengan mengusung slogan “Make America Great Again” atau Membuat Amerika Kembali Hebat dan mengatakan keberhasilan kerja sama tiga pihak antara Korea Selatan, Jepang dan AS antara lain berkat landasan yang diletakkan pada masa jabatan pertama kepresidenan Trump, kata Kim. (uh/ab)/Reuters/voaindonesia.com. []

Berita terkait
Amerika Serikat dan Korea Selatan Desak Pyongyang Tarik Pasukannya dari Rusia
Menhan Austin memperingatkan besarnya kemungkinan pasukan tersebut akan bergabung dengan Rusia untuk memerangi Ukraina
0
Presiden Korsel Yoon dan Trump Bahas Hubungan Keamanan serta Pembuatan Kapal
Yoon dan Trump sama-sama khawatir mengenai pengerahan pasukan Korea Utara yang mendukung Rusia dalam perang melawan Ukraina