Presiden Jokowi Beri Wejangan ke Penerima Beasiswa LPDP

Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberikan wejangan kepada penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberikan wejangan kepada penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). (foto: Tangkapan layar Youtube Sekretariat Presiden/pri).

Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberikan wejangan kepada penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) agar seyogianya memanfaatkan kesempatan yang diberikan oleh negara dengan fokus dan tekun menempuh pendidikan.

Selain itu, Jokowi berpesan kepada mereka agar kelak bisa membangun jaringan dan mempersiapkan masa depan, baik untuk para generasi muda itu sendiri maupun untuk masa depan bangsa Indonesia.

Promosikan Indonesia di masyarakat internasional untuk berwisata dan berinvestasi di Indonesia yang membawa kebaikan bagi masa depan Indonesia.

Ucapan tersebut disampaikan Jokowi dalam sambutan di Studium Generale LPDP yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden pada Senin, 2 November 2020. Dalam sambutannya, presiden juga memberikan ucapan selamat kepada para generasi muda penerima beasiswa.

Baca juga: Sekjen PKS Minta Presiden Jokowi Desak Macron Cabut Ucapan

"Saya ingin mengucapkan selamat kepada saudara-saudara para penerima beasiswa Pendidikan Indonesia LPDP. Saudara-saudara generasi muda yang terpilih untuk belajar ke berbagai perguruan tinggi terbaik di dalam maupun luar negeri," kata Jokowi.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini pun berpesan agar para penerima beasiswa mau mengejar pengetahuan baru yang terus bermunculan. 

Menurutnya, era distrupsi terjadi di seluruh sendi kehidupan dengan fenomena-fenomena teknologi seperti otomatisasi, artificial intelligence, big data, dan lainnya yang tidak hanya memengaruhi lanskap ekonomi, tetapi juga turut memengaruhi lanskap sosial, politik, dan kebudayaan.

"Gunakan kesempatan ini untuk mengasah dan memperkuat karakter, mengasah talenta, memperkuat keterampilan. Menjadi mahasiswa itu membuka kesempatan untuk mengasah kepemimpinan dan keterampilan manajerial saudara-saudara yang sangat berguna kelak ketika saudara-saudara lulus," ujar dia.

Jokowi mengatakan, kesempatan untuk menempuh pendidikan ini hendaknya juga dijadikan sarana untuk memperkokoh rasa kebangsaan, kemanusiaan, dan ke-Indonesiaan. 

Baca juga: Stafsus Milenial Dinilai Gagal Terjemahkan Perintah Jokowi

Ia menyebut, walau penerima beasiswa LPDP berasal dari berbagai pelosok Indonesia dengan perbedaan suku, agama, dan budaya, semuanya tetap menjadi saudara sebangsa dan setanah air.

Mantan Wali Kota Solo itu menekankan, para penerima beasiswa LPDP adalah wajah Indonesia di masyarakat internasional. Oleh karena itu, mereka harus bisa menunjukkan wajah sebenarnya dari bangsa Indonesia yang damai, bersatu, dan penuh toleransi.

"Tunjukkan bahwa Indonesia itu damai dan bersatu, penuh toleransi, dan selalu bhinneka tunggal ika. Promosikan Indonesia di masyarakat internasional untuk berwisata dan berinvestasi di Indonesia yang membawa kebaikan bagi masa depan Indonesia," kata Jokowi. []

Berita terkait
Stafsus Milenial Seharusnya Bantu Jokowi, Bukan Membebani
Pengamat politik: Seharusnya stafsus bantu Presiden Jokowi untuk urusan program anak muda milenial, bukan sebaliknya hanya menjadi beban.
Jokowi Minta Percepatan Belanja Anggaran Kuartal Kempat 2020
Presiden Joko Widodo memberikan arahan kepada kabinetnya untuk mempercepat realisasi belanja anggaran pada kuartal keempat 2020.
Jokowi Ingatkan Lagi soal Keseimbangan Kesehatan dan Ekonomi
Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin, 2 November 2020, menekankan jaga keseimbangan antara kesehatan dengan ekonomi.
0
DPR Terbuka Menampung Kritik dan Saran untuk RKUHP
Arsul Sani mengungkapkan, RUU KUHP merupakan inisiatif Pemerintah. Karena itu, sesuai mekanisme pembentukan undang-undang.