Presiden Jokowi: Bandara Jenderal Sudirman di Purbalingga Selesai Akhir 2019

Pembangunan Bandara Jenderal Besar (JB) Soedirman resmi dimulai. Presiden Joko Widodo mengatakan bandara ini akan rampung akhir 2019.
Presiden Joko Widodo saat meninjau pembangunan Bandara Jenderal Besar Sudirman di Purbalingga, Jawa Tengah, Senin (23/4). (Foto: Laily Rachev/Biro Pers Setpres)

Purbalingga, (Tagar 23/4/2018) - Pembangunan Bandara Jenderal Besar (JB) Soedirman di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, hari ini, Senin (23/4), resmi dimulai. Presiden Joko Widodo mengatakan bandara ini akan  rampung akhir 2019.

"Kita harapkan Bandara ini akan selesai akhir 2019, selesai. Insha Allah selesai," kata Presiden Joko Widodo saat meninjau rencana pengembangan Bandara JB Soedirman Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Senin (23/4).

Ia mengatakan sampai saat ini belum ada bandara yang memadai untuk masyarakat di Jawa Tengah bagian selatan dan Jawa Tengah bagian barat.

Oleh sebab itu, sejak kehadirannya di bandara tersebut hari ini maka dimulailah pembangunan Bandara JB Soedirman yang semula bernama Lanud Wiraba di Purbalingga.

"Hari ini sudah dimulai pembangunan Bandara JB Soedirman di Kabupaten Purbalingga seluas 115 hektar," katanya.

Mantan Gubernur DKI itu mengharapkan nantinya terminal bandara itu akan bertambah menjadi seluas 3.000 m2 hingga mampu menampung 300.000 penumpang dalam setahun.

"Dan kita harapkan bandara ini bisa memberikan manfaat tidak hanya bagi Purbalingga tapi juga sembilan kabupaten/kota lainnya. Berarti Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Banyumas, Pemalang, Tegal, Brebes, Kota Tegal, dan Wonosobo. Semuanya bisa memanfaatkan airport ini," katanya.

Presiden sekaligus ingin agar bandara tersebut mampu memunculkan titik-titik ekonomi baru di wilayah Purbalingga dan sekitarnya.

Terlebih di wilayah tersebut sudah ada investasi-investasi yang semuanya hampir berorientasi ekspor.

"Ada industri bulu mata termasuk terbesar, karena menyangkut lebih dari 60.000 tenaga kerja, besar sekali," katanya.

Keberadaan bandara diharapkan Presiden kemudian akan bisa mengekspansi investasi serupa itu makin membesar.

"Kita harapkan tidak hanya bulu mata saja.

Tapi investasi lainnya juga akan berkembang dengan cepat," katanya. (Fet/Ant)

Berita terkait