Pramuka Kwarcab Pekalongan Gelar Kemah Orientasi

baru baru ini digelar kegiatan Kemah Orientasi Majelis Pembibing Kwartir Cabang Pekalongan Tahun 2017 di bumi perkemahan obyek wisata Watu Ireng, Desa Lambur, Kecamatan Kandangserang, Minggu ( 5/11 ).
Kemah Orientasi Majelis Pembibing Kwartir Cabang Pekalongan Tahun 2017 di bumi perkemahan obyek wisata Watu Ireng, Desa Lambur, Kecamatan Kandangserang, Minggu (5/11). (Foto: Yon)

Pekalongan, ( Tagar 5/11/ 2017 ) - Dalam rangka meningkatkan peran dan fungsi Majelis Pembimbing di Kwarcab Pekalongan, baru baru ini digelar kegiatan Kemah Orientasi Majelis Pembibing Kwartir Cabang Pekalongan Tahun 2017 di bumi perkemahan obyek wisata Watu Ireng, Desa Lambur, Kecamatan Kandangserang, Minggu ( 5/11 ).

Perserta adalah para kepala OPD dan Camat yang kedudukannya di Pramuka adalah sebagai Majelis Pembimbing dan anggota Kwarcab. Dilaksanakan selama dua hari sejak hari ini. Adapun materi yang disampaikan adalah tentang Kepramukaan dan outbond untuk menjalin kebersamaan.

Ka.Kwarcab, Ir Bambang Irianto, dalam pembukaan acara tersebut menyampaikan bahwa Pramuka memiliki peran penting dan stategis dalam rangka membentuk pendidikan karakter sebagaimana yang dibutuhkan oleh generasi muda dan bangsa Indonesia saat ini.

Kedudukan Majelis Pembimbing sangat strategis dalam gerakan pramuka sehingga perlu digalakan optimal sebagai dasar melangkah sebagaimana fungsinya Majelis Pembimbing di Kwarcab Kabupaten Pekalongan. “Oleh karena itu hendaknya majelis pembimbing mendukung penuh terhadap kemajuan gerakan pramuka” terangnya.

Majelis Pembimbing Pramuka adalah suatu badan yang memberikan bimbingan, bantuan moril, organisatoris, material, serta membangun konsultasi dengan berbagai pihak. ”Oleh karena itu, terima kasih kami sampaikan kepada panitia yang telah melaksanakan program Kwarcab dalam rangka ikut memajukan kegiatan kepramukaan di Kabupaten Pekalongan menjadi lebih maju dan berkembang.” terangnya.

Sementara itu KaMabicab, Asip Kholbihi, yang juga Bupati Pekalongan, menyampaikan bahwa nilai kepramukaan itu sangat universal dalam menanamkan kedisiplinan, gotong royong, saling menghargai dan bersahaja. “Nilai - nilai ini sangat implementatif dalam mewujudkan kehidupan nyata khususnya memperkuat kinerja kita,“ tandasnya.

Pramuka butuh anggaran dan partisipasi dari semua pemangku kepentingan. “Saya akan mendesain program program padat karya, yang nanti dananya akan kita sertakan ke Pramuka biar lebih efektif misalnya dengan melibatkan Pramuka dalam kegiatan dalam kegiatan jumat bersih,“ pungkas Bupati Asip Kholbihi. (yon)

Berita terkait