Prabowo Datangi Istana, Sinyal Menteri Semakin Kuat

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo datang ke Istana Presiden Senin, 21 Oktober 2019.
Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto bersama Wakil Ketua Umum Gerindra Edhy Prabowo mendatangi Istana Kepresidenan, Senin, 21 Oktober 2019. (Foto: Poppy/Rakhmawati)

Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo datang ke Istana Presiden pada 16.13, Senin, 21 Oktober 2019. 

Prabowo yang mengenakan kemeja putih itu hanya melambaikan tangan dan memberikan hormat tanpa memberikan komentar apakah kedatangannya terkait panggilan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai menteri di Kabinet Kerja jilid II atau bukan.

Prabowo ke IstanaKetua Umum Gerindra Prabowo Subianto bersama Wakil Ketua Umum Gerindra Edhy Prabowo mendatangi Istana Kepresidenan, Senin, 21 Oktober 2019. (Foto: Poppy/Rakhmawati)

Kedatangan Prabowo bukan pertama kalinya ke Istana Presiden. Pada Jumat, 11 Oktober 2019 Prabowo yang menemui Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Istana Presiden mengatakan bahwa dia siap membantu pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin di dalam atau di luar kabinet kerja.

"Kalau umpamanya kita tidak masuk kabinet, kami tetap akan loyal di luar sebagai apa istilahnya, check and balance, sebagai penyeimbang," kata Prabowo di Istana Kepresidenan pada Jumat, 11 Oktober 2019.

Prabowo juga hadir saat pelantikan Jokowi-Ma'ruf di Kompleks Parlemen, Jakarta, Minggu 20 Oktober 2019. Bahkan, Jokowi memanggil Prabowo dan Sandi sebagai sahabat baiknya saat pidato pertama sebagai presiden periode 2019-2024. []

Berita terkait
Saat Pidato Jokowi Sebut Prabowo dan Sandi Sahabat Baik
Presiden Joko Widodo resmi memimpin Indonesia dua periode seusai mengucapkan sumpah dan menyampaikan pidato pertama
Kirim Bunga ke Istana, Sinyal AHY Jadi Menteri?
AHY kirimkan bunga untuk Presiden Joko Widodo. Rangkaian bunga segar bertuliskan ucapan selamat kepada Presiden terpilih periode 2019-2024.
Alasan Adian Napitupulu Merasa Tak Pantas Jadi Menteri
Adian Napitupulu mengatakan menjadi menteri Jokowi harus memiliki beberapa kriteria. Hal itu diakui Adian belum ada di dirinya.