TAGAR.id, Jakarta - Ketua Umum Jaringan Merah Putih 08, Poltak Agustinus Sinaga melihat situasi politik nasional semakin dinamis selama tujuh bulan ke depan menjelang Pilpres 2024 mendatang. Lobi-lobi tingkat elit menuju koalisi kian merucut.
"Situasi ini berpeluang mengubah konstelasi politik, misal apakah Pak Anis Baswedan akan tetap di usung oleh Nasdem, Demokrat dan PKS, sementara ada pertemuan yang sedang digagas oleh PDIP dengan AHY begitu juga dengan Surya Paloh," kata Poltak dalam keterangannya pada Kamis, 15 Juni 2023.
"Begitu juga dengan nasib Ganjar Pranowo yang sudah sempat dideklair sebagai capres dari PDI-P, apakah Ganjar yang akan didaftarkan sebagai capres ke KPU nanti, atau jangan-jangan jadi cawapres atau akan ada perubahan," sambung Poltak.
Ditegaskan eks Ketua PBHI Jakarta ini bahwa di tengah masyarakat, rumor politik tersebut masih menjadi tontonan yang menarik untuk didiskusikan dan perbincangan khalayak luas. Jaringan Merah Putih 08 menilai hal tersebut wajar dalam konstestasi demokrasi.
"Masyarakat tidak perlu bingung melihat situasi ini, kita tinggal melihat saja, sampai hari ini baru tiga calon yang menyatakan akan maju yaitu Pak Ganjar, Pak Prabowo, dan Pak Anis," ungkapnya.
"Kita bisa melihat kualitas, kapasitas dan integritas dari ketiga calon tersebut. Juga kita bisa lihat calon mana yang paling siap dari ketiga nama tersebut untuk berkompetisi, dan untuk membawa bangsa Indonesia ke arah yang lebih baik. Bagi kami hal itu terlihat jelas ada dalam sosok Prabowo Subianto, jadi tidak usah ragu. Mari kita dukung dan menangkan," pungkas Poltak.[]