Maros - Anggota Polri berpangkat Brigadir Dua, bernama Aan Sulhaq Bakri yang sempat terlibat kecelakaan lalu lintas di jalan poros Maros -Bone, Pakalu, Kecamatan Bantimurung, Maros, Sulsel, Selasa 26 Mei 2020, pagi, meninggal dunia. Ia menghembuskan nafas terakhir saat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar.
"Meninggal di rumah sakit Wahidin Makassar, sekitar pukul 21.15 WITA," kata Kanit Laka Lantas Polres Maros Iptu Muh Aryad.
Polisi yang bertugas di Dit Samapta Sabhara Polda Sulsel itu meninggal karena mengalami luka serius, lengan kanan patah, mata bengkak, mulut bengkak dan keluar darah dari telinga. Ia sebelumnya sempat dirawat di RS Salewangan Maros. Tetapi karena kondisinya kritis sehingga dirujuk ke RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar.
Meninggal di rumah sakit Wahidin Makassar, sekitar pukul 21.15 WITA.
"Sempat mendapatkan perawatan medis. Tapi nyawanya tidak tertolong," tambahnya.
Sebelumnya, Bripda Aan Zulhaq Bakri hendak ke Mako Polda Sulsel untuk apel pagi. Bripda Aan mengendarai motor dinas Polri, Yamaha Vixion. Tapi ditengah perjalanan, ia terlibat kecelakaan bertabrakan dengan sepeda motor Yamaha Jupiter MX King, nomor polisi DD 2478 yang dikendarai oleh Herul, 17 tahun berboncengan dengan Suriyanti, sekitar pukul 06.30 Wita pagi.
Dalam peristiwa berdarah itu, Herul dinyatakan meninggal saat menjalani perawatan medis di Puskesmas Bantimurung, Maros. Ia mengalami luka memar pada kepala, bengkak pada hidung serta keluar darah dari telinga dan mulutnya. Sementara Suriyanti sendiri, juga mengalami luka serius dengan luka robek pada lutut dan betis sebelah kanan serta luka robek pada dahi.
Kasus kecelakaan ini sementara ditangani oleh unit Laka Satlantas Polres Maros. Barang bukti kedua sepeda motor tersebut telah diamankan di Mapolres Maros untuk proses lebih lanjut. []
