Polisi di Selayar Tewas Bunuh Diri, Ini Kronologinya

Seorang polisi di Polres Selayar ditemukan tewas bersimbah darah usai menembakan senjata laras panjang ke dadanya sendiri
Ilustrasi. (Foto: Pixabay)

Makassar - Seorang anggota Polri ditemukan tewas bersimbah darah di musala penjagaan Polres Selayar, Senin 19 Oktober 2020 sekitar pukul 17.30 WITA.

Korban yang menembak dirinya diketahui berpangkat Bripda berinisial MI dari Satuan Sabhara Polres Selayar. Peluru yang dia tembakan menembus dada sebelah kiri dengan senjata laras panjang miliknya.

Kejadian tersebut sampai saat ini, sedang didalami dan diselidiki baik motif latar belakangnya sehingga terjadi kejadian itu.

Kejadian itu berawal ketika salah seorang anggota Polres Selayar mendengar adanya suara tembakan yang berasal dari musala penjagaan yang sekaligus tempat penyimpanan senjata.

Karena curiga, dia mendatangi lokasi suara tembakan. Dia kaget, mendapati Brigda MI dalam kondisi terlentang bersebelahan dengan senjata laras panjang dan luka tembak disebelah kirinya.

Sehingga rekan kerja korban langsung membawanya ke rumah sakit. Tetapi nyawa korban tidak dapat diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia setibanya di rumah sakit.

Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Merdisyam mengatakan, kejadian itu sementara dalam penyelidikan.

"Kejadian tersebut sampai saat ini, sedang didalami dan diselidiki baik motif latar belakangnya sehingga terjadi kejadian itu," kata Kapolda Sulsel.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kejadian dugaan bunuh Brigda MI yang bertugas di Polres Selayar itu. []

Berita terkait
Maling Motor, Residivis Narkoba di Padang Ditembak Polisi
Seorang residivis narkoba di Kota Padang ditembak polisi usai mencuri sepeda motor.
Pesawat Komersial Malaysia, Iran dan Korea Jatuh Ditembak
Dengan berbagai dalih dan alasan militer menembak jatuh pesawat komersial yang membawa ratusan penumpang sipil
Polrestabes Surabaya Tembak Kaki Residivis Curanmor
Unit Resmob Polrestabes Surabaya menangkap dua pelaku curanmor yang sembilan kali beraksi di wilayah Kecamatan Rungkut.