Polda Jawa Timur Periksa Rekening Cucu Soeharto

Pemeriksaan terhadap rekening cucu Soeharto, Ari Sigit dilakukan Polda Jatim untuk menyelidiki aliran dana dari salah satu tersangka kasus MeMiles.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko. (Foto: Dokumen/Tagar/Haris D Susanto)

Surabaya - Cucu Soeharto, Ari Haryo Wibowo Harjojudanto alias Ari Haryo Sigit (AHS) dipastikan menerima aliran dana dari salah satu tersangka investasi bodong MeMiles. Hal tersebut diungkapkan Kabid Humas Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.

Trunoyudo menyampaikan, masuknya uang yang diterima Ari Sigit ini berasal dari salah satu tersangka yang sudah ditetapkan oleh polisi terkait kasus MeMiles.

"Menurut keterangan, aliran dana yang diterima AHS ini dari salah satu tersangka, bukan dari nomor rekening perusahaan (PT Kam and Kam)," kata Trunoyudo, Kamis 23 Januari 2020.

Saat ini, kata Trunoyudo, pihak penyidik telah melakukan pengecekan terhadap rekening milik Ari Sigit. Ia juga meminta kepada para member dan masyarakat untuk bersabar.

Menurut keterangan, aliran dana yang diterima AHS ini dari salah satu tersangka, bukan dari nomor rekening perusahaan.

"Aliran dana ini masih proses pendalaman, tentu alat bukti lainnya yang dibutuhkan penyidik, kita tunggu hasilnya. Seperti rekening, masih bagian dari otoritas penyidik," imbuh dia.

Trunoyudo juga menjelaskan, Ari Sigit ini mengaku menjadi member MeMiles selama dua bulan. Ia juga sudah melakukan prosedural Top Up sesuai dengan member yang lainnya.

"Dari keterangan mas Ari sudah menyatakan demikian. Ia member, karena juga melakukan top up," ujar Trunoyudo.

Sebelumnya, Ari Sigit juga mengakui telah menerima sejumlah uang dari MeMiles. Namun, ia tak menyebutkan nominalnya seusai pemeriksaan di Mapolda Jatim, Rabu 22 Januari 2020 kemarin.

"Ya, saya mengaku demikian, mangkanya saya siap, kalau uang itu memang harus disita oleh polisi untuk dijadikan barang bukti," kata Ari.

Sementara terkait dua mobil mewah yang kini sudah terparkir di depan ruangan Ditreskrimsus Polda Jatim, AHS mengaku itu bukan miliknya. Melainkan itu rewars dari MeMiles untuk pihak keluarganya.

"Iya, itu dua mobil sudah saya serahkan. Tapi itu dari pihak keluarga bukan saya," ujar dia.

Saat ini Polda Jatim akan memanggil istri dari AHS, yakni Frederica Francisca Callebaut, dan mertuanya Ilsye Aneke Ratnawati. Namun, keduanya masih belum diketahui kapan akan tiba di Mapolda Jatim. []

Berita terkait
Pembunuh Begal di Malang Divonis 1 Tahun Pembinaan
Pelajar berinisial ZA yang membunuh begal mendapatkan vonis pembinaan selama 1 tahun di LKSA Darul Aitam, Wajak, Kabupaten Malang.
Polisi Ungkap Modus Pencabulan Santri di Jombang
Dirreskrimsus Polda Jatim mengatakan tersangka merayu hingga menjanjikan korban sebagai istri supaya mau menuruti nafsunya.
Aturan Iuran Pribumi Nonpribumi di Surabaya Dicabut
Aturan tentang perbedaan iuran antara pribumi dan warga pendatang (nonpribumi) di RW 03 Bangkingan, Surabaya dicabut usai rapat bersama.
0
Massa SPK Minta Anies dan Bank DKI Diperiksa Soal Formula E
Mereka menggelar aksi teaterikal dengan menyeret pelaku korupsi bertopeng tikus dan difasilitasi karpet merah didepan KPK.