Jakarta - Di tengah maraknya wabah virus corona di berbagai belahan dunia, presenter Raffi Ahmad yang berasal dari kawasan Asia mengaku memiliki pengalaman tak mengenakan berbau rasisme saat berplesiran di Eropa beberapa waktu lalu.
Sewaktu berada di bandara bersama rombongan, Raffi Ahmad mengaku dipandang sinis oleh beberapa orang Eropa. Aktor kelahiran Bandung ini, bahkan mendengar ucapan yang kurang mengenakan.
"Mereka pada nutup (hidung dan mulut), ditunjuk-tunjuk, corona man. Wah jangan lah sampai begitu. Enggak semuanya, tapi kan ada beberapa orang yang begitu," tutur Raffi Ahmad dalam acara OK Bos edisi Selasa, 3 Maret 2020.
Ditemui di acara peluncuran album terbarunya, Raffi Ahmad mengaku tidak terlalu khawatir menghadapi masuknya wabah virus corona ke Indonesia. Padahal sebagian orang dikabarkan panik hingga melakukan aksi borong sembako dan masker.
"Enggaklah, gue mah cuek aja. Gua mah enggak peduli, hahahahaha," kata Raffi saat ditemui Tagar di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Jumat, 6 Maret 2020.
Suami Nagita Slavina itu mengatakan, yang dibutuhkan saat ini bukanlah kepanikan, melainkan kewaspadaan. Selain itu, ia menyarankan untuk tetap menjaga kesehatan tubuh. Sebab, ia menyakini setiap penyakit memiliki cara pencegahannya masing-masing.
"Waspada perlu, jaga kesehatan perlu. Yang penting kita tidak terlalu harus ketakutan, yang menyebabkan virus corona , kita kalap atau ini, apalah. Yang penting imunitas badan kita tetap, juga jaga fisik, jaga kesehatan kita karna semuanya ada acaranya utk mencegah ini begini," ujar ayah Rafathar itu.
Baca juga: Opick Tombo Ati: Isu Virus Corona Bikin Masjid Sepi
Raffi mengatakan, saat ini ia dan keluarganya lebih membatasi diri dengan orang yang kondisi tubuhnya sedang lemah atau sakit.
"Mungkin saling awareness aja sama orang yang lagi sakit gitu, biar pake masker gitu. Saling menjaga aja," ucapnya. []