Pekalongan, (Tagar 23 /3/2018) - Kesibukan mewarnai keseharian sebagian besar ibu- ibu di desa Bugangan kecamatan Kedungwuni kabupaten Pekalongan Jawa Tengah. Mereka tak mau berpangku tangan, namun bekerja dengan usaha kecil menhasilkan, usaha rumahan para ibu ini adalah pindang ikan.
Berbagai jenis ikan laut seperti tongkol, gembung, laying, sarden, dibuat makanan olahan agar mempunyai nilai ekonomi lebih tinggi. Hasil dari pembuatan pindang iki menjadi penghasilan tambahan keluarga di desa ini.
Ikan- ikan tersebut dibeli dari para nelayan di pantai Pekalongan sehingga kondisinya masih benar-benar segar. Ikan lalu dibersihkan, kemudian bumbui khusus dan ditaburi garam, kemudian dikukus dengan tungku dengan bahan bakar kayu .
Setiap hari setidaknya setiap rumah tangga bisa membuat pindang antara 5 kg-10 kg. Harga pindang ini juga terhitung murah karena berkisar rp 2000 sampai rp 4000 per ekornya.
"Sudah puluhan tahun warga desa ini membuat pindang ikan, resep turun temurun dan dibuat secara tradisional sehingga rasanya tetap terjaga. Pengasilan dari usaha rumahan pindang ikan ini bisa untuk tambahan keluarga dan bisa untuk biya sekolah anak," Haryati, warga pembuat pindang, Jumat ( 23/3) .
Hasil pindang ikan daerah desa ini terkenal enak dan awet karena dibuat secara alami dengan bumbu tradisional. Penjualan pindang di derah sekitar Pekalongan seperti Batang, Pemalang, Banjarnegara, dan juga sampai ke luar kota seperti Jakarta, Surabaya dan daerah lain di Indonesia.
Bupati Pekalongan Asip Kholbihi, menyebutkan industri rumahan pindang ikan ini merupakan produk unggulan khas Pekalongan. Ada ratusan perajin rumahan dan mereka saat ini masih mengerjakan dengan tradisonal.
"Hasil pindang ikan ini terkenal di berbagai daerah bahkan jadi buruan konsumen karena terkenal enak dan tahan lama. Kami akan membantu pemasaran dan modal agar warga semakin sejahtera, "jelas Asip Kholbihi, bupati Pekalongan, saat ke desa penghasil pindang ini .
Disebutkan, pemerintah akan memberikan pendampingan dan tambahan modal agar mereka bisa semakin maju serta meningkatkan penghasilan keluarga dan berdampak meningkat kesejahteraanya. (yon)
