Pesan dari Keluarga Rinaldi Harley, Korban Mutilasi Kalibata

Ayah dan ibunda korban mutilasi Kalibata menerima para takziah di rumah duka yang berada di Sleman, Yogyakarta. Berikut pesan keluarga.
Suasana rumah duka Kelurahan Nologaten, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, pada Sabtu, 19 September 2020 terpantau sepi (Foto: Tagar/Evi Nur Afiah).

Sleman - Suasana rumah duka kediaman korban pembunuhan sadis, Rinaldi Harley Wismanu, 32 tahun, di Kelurahan Nologaten, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, pada Sabtu, 19 September 2020 terlihat berbeda dengan hari sebelumnya.

Dua hari yang lalu, Tagar masih menjumpai warga dan pihak keluarga di sekitar rumah duka mulai dari pagi hari. Beberapa kerabat baik dari pihak Toto Raharjo yang merupakan ayah korban dan istrinya Sulistyani masih saling berjabat tangan dengan warga yang ingin memberikan dukungan.

Baca Juga:

Berdasarkan pesan WhatsApp yang diterima Tagar, hari ini pihak keluarga hanya bisa menerima tamu yang akan memberikan belasungkawa dimulai pukul 15.30 WIB. Pesan tersebut bertulis :

PEMBERITAHUAN

Bismillah,

Assalamu'alaikum Warahmatullahi wa Barakaatuh.

Seluruh Rekan, Saudara, Sahabat dan seluruh tamu yang semoga senantiasa dalam naungan cinta Allah Ta'ala.

Tanpa mengurangi rasa hormat kami sebagai pihak keluarga Bu Lisa dan Pak Totok. Atas musibah yang menimpa putra kami Rinaldi Harley Wismanu.

Dengan ini memberitahukan bahwa untuk kepulangan jenazah ke Jogja, sampai ini masih belum ada kepastian kapan dapat dilakukan proses pemakaman, sampai ada informasi dari pihak Kedokteran kapan jenazah bisa diijinkan untuk pulang sesuai dengan Standar Operasional Prosedur yang ditentukan.

Untuk itu dalam rangka menjaga kondisi kesehatan keluarga baik psikis ataupun fisik dalam kondisi Covid-19. Maka kami memohon *pemakluman* dari seluruh kerabat dan tamu, bahwa dalam beberapa hari ini kami pihak keluarga hanya bisa menerima tamu dimulai pukul 15.30 WIB (Ba'da Ashar) - selesai.

Demikian pemberitahuan ini kami buat. InsyaAllah info selanjutnya akan kami berikan pemberitahuan kembali.

Atas perhatian dan kasih sayangnya, kami mengucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya dan terimakasih

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi wa Barakaatuh.

Keluarga Bu. Lisa dan pak Totok.

Erik Budi yang merupakan saudara Rinaldi mengatakan, saat ini jenazah korbah belum diberangkatkan ke Sleman, Yogyakarta. Pasalnya proses penyidikan masih berjalan. "Masih penyidikan enggak hari ini (ke Yogyakarta)," katanya, Sabtu, 19 September 2020.

Nanti ada stetmen dari pihak keluarga inti, enggak sekarang. Kami masih berduka.

Dia mengungkapkan, kemungkinan jenazah diberangkat dari Jakarta Minggu, 20 September 2020. Insyaallah Senin pagi sampai Yogyakarta. "Nanti ada stetmen dari pihak keluarga inti, enggak sekarang. Kami masih berduka," ucap Erik kepada wartawan melalui sambungan telepon. 

Baca Juga:

Ketua RW 04 Nologaten, Purwoko mengatakan, persiapan untuk penyambutan jenazah berikut proses pemakaman telah dilakukan pengurus RT dibantu warga. Jenezah akan dikebumikan di tempat pemakaman umum (TPU) dekat rumah di Kampung Nologaten, RT 02 RW 04, Kelurahan Caturtunggal, Kecamatan Depok. "Lokasi pemakamannya di pinggir jalan itu, TPU Sasana Laya Nologaten. Lokasinya tidak jauh dari rumah duka," ujarnya. []

Berita terkait
Rinaldi Harley, Korban Mutilasi Semasa SMA di Yogyakarta
Rinaldi Harley, korban mutilasi Kalibata City Jakarta merupakan alumnus SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta. Berikut kehidupan semasa remajanya.
Percakapan Terakhir Korban Mutilasi Kalibata kepada Ibunda
Sebelum meninggal, Rinaldi Harley, korban mutilasi sempat berbincang dengan ibunya melalui ponsel. Berikut isi percakapaan terakhirnya.
Korban Mutilasi Kalibata Dimakamkan di Dekat Rumah di Sleman
Korban mutilasi Kalibata, Rinaldi Harley Wismanu, akan dimakamkan di TPU dekat rumah di Nologaten, Caturtunggal, Kecamatan Depok, Sleman.
0
DPR Terbuka Menampung Kritik dan Saran untuk RKUHP
Arsul Sani mengungkapkan, RUU KUHP merupakan inisiatif Pemerintah. Karena itu, sesuai mekanisme pembentukan undang-undang.