Persija Fokus Menangi Laga Demi Target Peringkat 10

Persija Jakarta fokus memenangkan sisa pertandingan liga demi mencapai target peringkat 10 di klasemen Shopee Liga 2019.
Pemain Persija Jakarta Tony Sucipto (kanan) menghindari hadangan dari pemain Persela Lamongan di laga Shopee Liga 1 2019 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jumat 15 November 2019. Persija menang 4-3 dan kini fokus memenangkan semua laga sisa liga. (Foto: ANTARA/Risky Andrianto)

Jakarta - Persija Jakarta fokus memenangkan sisa pertandingan liga demi mencapai target peringkat 10 di klasemen Shopee Liga 1 2019. Performa buruk Persija musim ini hanya menjadikan mereka bisa bertahan di papan tengah. 

Persija menjadi tim dengan pencapaian terburuk musim ini. Berstatus juara bertahan, tim ibu kota ini justru terengah-engah untuk bersaing di papan atas. 

Bahkan mereka lebih banyak berkutat di papan bawah sehingga melakukan pergantian pelatih sampai tiga kali. Pergantian itu sesungguhnya tercatat empat kali sejak Persija melepas Stefano 'Teco' Cugurra yang membawa tim juara. Kini, Teco meraih sukses bersama Bali United. 

Tentu, kami ingin mendapatkan hasil maksimal di setiap pertandingan. Kami harus fokus laga demi laga

Di Persija, Teco digantikan Ivan Kolev yang hanya bertahan sebentar dan kemudian digantikan pelatih asal Spanyol, Julio Banuelos. Gagal mengangkat performa Macan Kemayoran, eks asisten pelatih tim nasional ini pun dipecat. 

Kini, penampilan Persija mulai membaik sejak ditangani pelatih Edson Tavares. Selama delapan laga di bawah pelatih asal Brasil ini, Persija menang empat kali, dua kali imbang dan kalah. Pencapaian yang tidak buruk

Terakhir, Persija menaklukkan Persela Lamongan 4-3 di Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi, Jumat 15 November 2019. Kemenangan yang mengesankan karena Persija sempat dua kali tertinggal sebelum membalikkan keadaan lewat drama tujuh gol. 

Kemenangan itu memang tidak mengubah posisi Persija. Mereka masih berada di peringkat 12 dengan poin 34. Namun Macan Kemayoran sudah mulai menjauh dari tim-tim zona degradasi. Mereka sudah unggul delapan poin dari Kalteng Putra yang berada di peringkat 16 atau posisi teratas dari tiga tim di zona merah. 

Kemenangan kedua secara berturut-turut karena sebelumnya Persija menang 4-2 atas Borneo FC kian menebalkan kepercayaan diri pemain menyelesaikan sisa pertandingan. Masih ada tujuh pertandingan lagi dan bek Tony Sucipto berharap tim bisa memenangkan semuanya untuk menjaga Persija tetap di Liga 1. 

"Persija adalah tim besar yang tak selayaknya berada di papan bawah. Untuk target jarak dekat, kami berharap bisa menduduki peringkat 10," kata Tony seperti dikutip Antara

"Tentu, kami ingin mendapatkan hasil maksimal di setiap pertandingan. Kami harus fokus laga demi laga,” ujarnya. 

Usai memenangi dua laga kandang, Persija akan melakoni away dengan menghadapi Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu 23 November 2019. Ini menjadi ujian Tavares karena Persija belum mampu meraih kemenangan di pertandingan tandang. 

Namun pencapaian mereka pun tidak terlalu buruk karena dari tiga laga tandang, Persija mampu meraih dua poin. Ismed Sofyan dkk sukses menahan PSS Sleman 0-0 dan kemudian mengimbangi Semen Padang 2-2. []

Berita terkait
Drama 7 Gol, Persija Kalahkan Persela Lamongan
Persija Jakarta menaklukkan Persela Lamongan lewat drama tujuh gol 4-3 di Shopee Liga 1 2019, di Stadion Wibawa Mukti, Jumat 15 November 2019.
Persija Ingin Konsisten Meski Tanpa Kiper Andritany
Persija Jakarta menunjukkan kebangkitan dan mencoba menjaga konsistensi saat menghadapi Persela Lamongan, Jumat 15 November 2019.
Simic Borong 4 Gol, Persija Taklukkan Borneo FC
Penyerang Marko Simic mencetak empat gol yang membawa Persija Jakarta menaklukkan Borneo FC 4-2 di laga Shopee Liga 1 2019, Senin 11 November 2019.
0
Dua Alasan Megawati Belum Umumkan Nama Capres
Sampai Rakernas PDIP berakhir, Megawati Soekarnoputri belum mengumumkan siapa capresnya di Pilpres 2024. Megawati sampaikan dua alasan.