Penyebab Mobil Boks Terguling di Janti Sleman

Mobil boks muatan benang terguling di jembatan layang Janti, Sleman, Yogyakarta. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Mobil boks terguling di jembatan layang Janti, Depok, Sleman, Yogyakarta. Diduga sopir mengantuk dan kelebihan muatan. (Foto: Grup Info Cegatan Jogja)

Sleman - Mobil box Mitsubishi bermuatan benang terguling di Fly Over Janti, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Jumat, 3 Juli 2020 sekitar pukul 21.00 WIB. Kecelakaan tunggal terjadi karena pengemudi mengantuk saat berkendara.

Seorang saksi di lokasi kejadian, Riyanto, 53 tahun, mengatakan mulanya mobil box tersebut melaju dari arah timur Jalan Solo berbelok menuju selatan melalui jembatan layang Janti. Namun sesampainya di Indomaret Janti, dia tiba-tiba mendengar suara benturan cukup keras.

Saat dicek, ternyata mobil box itu sudah terguling ke arah kiri dan membentur dinding pembatas jalan. Beruntungnya tidak ada korban jiwa atas kecelakaan tersebut.

"Saya mendengar suara keras sekali. Saya kira suara ban mobil yang meledak, ternyata mobil box terguling. Kejadiannya sekitar jam 9 malam," kata Riyadi kepada Tagar, Sabtu, 4 Juli 2020.

Pria yang bekerja sebagai tukang ojek pangkalan ini mengungkapkan, kecelakaan terjadi karena mobil box membawa muatan yang cukup berlebih. Selain itu, pengemudi diduga mengantuk ketika naik ke atas jembatan layang Janti.

"Pak supirnya itu ngantuk jadi enggak sadar kalau mau naik ke Jembatan, kan nanjak jalannya tho. Karena gak kuat naik, mobilnya mundur lalu terguling," ucapnya.

Atas kejadian ini, sopir hanya menderita luka ringan. Namun untuk kendaran mobil box mengalami kerusakan di bagian body mobil.

Mendapati kecelakaan itu, dirinya dan warga setempat mendatangi lokasi kejadian untuk membantu supir truk keluar dari dalam mobil. Selanjutnya warga menghubungi Polsek Depok Barat untuk membantu mengevakuasi kendaraan.

Saya mendengar suara keras sekali. Saya kira suara ban mobil yang meledak, ternyata mobil box terguling. Kejadiannya sekitar jam 9 malam.

Mobil box terguling di tengah jalur kiri nyaris memenuhi badan jalan. Beruntungnya kejadian ini tidak memicu kepadatan arus kendaraan karena terjadi di malam hari.

"Lalu lintas enggak padat sih, kan malam soalnya. Tapi yang bisa lewat itu motor, kendaraan roda empat enggak bisa karena terhalang mobil yang terguling," ujarnya.

Kecelakaan tunggal itu juga mendapat perhatian dari netizen yang mengunggah peristiwa tersebut ke media sosial Instagram. Warganet meminta agar semua pengendara bisa mengambil pelajaran dari peristiwa ini.

Kejadian ini diunggah di media sosial. Berikut postingannya:

#laka #hati2

"Terjadi kecelakaan tunggal. Sudah terkondisikan. Supir luka ringan. Di bawah Jembatan Layang Janti mobil box membawa muatan benang. Dari Solo menuju Bandung. Dikarenakan tidak kuat menahan beban, truk mundur langsung terbalik".

Kapolsek Depok Barat Komisaris Polisi (Kompol) Rachmadiwanto saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. "Iya betul ada kecelakaan tunggal di Jembatan Layang Janti. Kendaraan sudah dievakuasi oleh petugas dan beruntungnya tidak ada korban," katanya.

Dia mengimbau kepada seluruh pengendara agar mengutamakan kehati-hatian saat berkendara, apalagi berkendara pada malam hari. "Kalau ngantuk istirahat jangan memaksakan pergi. Dikhawatirkan malah terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," ujarnya. []

Berita terkait
Kronologi Tabrak Lari di Jalan Affandi Yogyakarta
Polisi memburu terduga pelaku tabrak lari di Jalan Affandi Sleman. Korban yang ditabrak mahasiswi asal Pekanbaru.
Usai Kecelakaan Beruntun di Lempuyangan Yogyakarta
Polresta dan Dishub Kota Yogyakarta memasang water barrier di jembatan layang Lempuyangan. Di tempat ini sebelumnya terjadi kecelakaan beruntun.
Jawaban Dishub Yogya soal Kecelakaan di Lempuyangan
Seringnya terjadi kecelakaan maut dan menimpa korban sejumlah rambu lalu lintas telah dipasang di fly over Lempuyangan, Yogyakarta.