Jakarta - Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi Dadang Ginanjar, mengumumkan pengerjaan proyek Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) di Jalan Ahmad Yani berlanjut. Karena itulah, ia meminta warga untuk mengantisipasi kemacetan.
"Kelanjutan proyek ini tentu berdampak terhadap arus lalu lintas di area pekerjaan," kata Dadang di Bekasi, Sabtu, 2 Oktober 2021.
Dadang juga telah menginstruksikan jajarannya agar bersiaga penuh di area terdampak kelanjutan proyek tersebut untuk mengatur lalu lintas. Sebaiknya, pengendara yang hendak melintasi Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi mencari jaluralternatif selama masa pengerjaan proyek berlangsung untuk menghindari kemacetan.
"Apabila memang terpaksa harus melintasi area sekitar pekerjaan agar tetap berhati-hati, menaati rambu-rambu, serta ikuti arahan petugas kami," ujarnya.
Kelanjutan pekerjaan Tol Becakayu di Kota Bekasi sesuai surat permohonan pelaksana proyek, yakni PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM) Nomor 876/Dir-KKDM/IX/2021 tertanggal 20 September 2021 yang ditujukan kepada Wali Kota Bekasi. Direktur Teknik dan Operasi PT KKDM Aryo Gunanto mengatakan, proyek Tol Becakayu dilanjutkan dengan pekerjaan transportasi balok girder dan proses erection girder tahap kedua dan tiga yang direncanakan selesai pada 3 November 2021.
"Kami telah berkoordinasi dan meminta bantuan dinas perhubungan setempat untuk mengantisipasi kemacetan yang berpotensi ditimbulkan akibat pekerjaan ini," katanya. []
Baca Juga :
- Dirut Waskita Karya: Banyak Investor yang Ingin Ambilalih Tol Becakayu
- Presiden Jokowi Akan Resmikan Tol Becakayu Jumat 3 November
- Tol Becakayu Diresmikan, ke Bekasi 30 Menit, Harga Properti Bakal Naik
- Mangkrak 16 Tahun, Akhirnya Tol Becakayu Diresmikan November 2017