Jakarta - Pengamat Kepolisian Upa Labuhari mengatakan aparat penegak hukum tidak boleh takut dengan kelompok manapun termasuk kelompok ormas Front Pembela Islam (FPI) yang dipimpin Rizieq Shihab.
Karena menurut dia para penegak hukum bekerja dilindungi Undang-Undang. Selama aparat tersebut bertindak sesuai aturan hukum yang berlaku maka hal itu tidak dipermasalahkan.
"Kalau dia (Polisi) takut ya sudah nggak usah jadi polisi. Jadi kalau ada jenderal bintang dua takut dengan Rizieq Shihab saya kira itu tidak pada tempatnya," kata Upa ketika diwawancara Tagar Tv, Kamis, 19 November 2020.
Ia menilai keputusan Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis mencopot dua Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) sebuah langkah yang tepat dan berani. Ketegasan aparat keamanan dibutuhkan masyarakat saat ini untuk menghadapi kelompok radikal.
"Jadi kalau menurut saya apa yang diambil oleh Idham Azis dalam mencopot Kapolda Metro Jaya dan Kapolda Jawa Barat ini adalah tindakan yang harus kita acungi jempol ya," tutur Upa.
Keputusan Idham Azis mencopot Irjen Pol Nana Sudjana dari Kapolda Metro Jaya dan Irjen Pol Rudy Sufahriadi dari jabatan sebagai Kapolda Jawa Barat dilakukan bukan berdasarkan karena adanya tekanan dari pihak manapun.
Bagaimana bisa pendukung Rizieq Shihab pakai sepeda motor masuk di jalan tol. Ini pelanggaran hukum. Ini seharusnya bisa diantisipasi sejak oleh Polda Metro Jaya.
Upa berujar dua jenderal polisi bintang dua itu dicopot dari jabatannya murni karena kelalaian mereka tidak menegakkan aturan protokol kesehatan terkait pengumpulan massa di sejumlah acara Rizieq Shihab di Jakarta dan Bogor.
Baca juga: Pengamat Politik: Prajurit TNI Indispliner Harus Ditindak
Seharusnya, lanjut Upa Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Barat seharusnya bisa mengantisipasi sejak awal sejumlah kegiatan Rizieq Shihab sehingga tidak terjadi kerumunan massa.
"Bagaimana bisa pendukung Rizieq Shihab pakai sepeda motor masuk di jalan tol. Ini pelanggaran hukum. Ini seharusnya bisa diantisipasi sejak oleh Polda Metro Jaya," ucap Upa.
Baca juga: Benarkah Pencopotan Dua Kapolda Terkait Bursa Calon Kapolri?
Dia berharap semoga ke depannya pimpinan Polri baik tingkat Polres, Polda maupun Mabes Polri bisa lebih tegas dan melakukan antisipasi sejak awal agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi. []