Jakarta – Pengadilan Jerman menjatuhkan hukuman penjara seumur hidup kepada seorang pria yang menabrakkan mobilnya ke parade di kota Volkmarsen, Jerman barat tahun lalu. Insiden itu melukai puluhan orang, termasuk 20 anak-anak, demikian dilaporkan media Jerman, tagesschau.de, Kamis, 16 Desember 2021.
Pria itu, 31 tahun, yang tinggal di sekitar lokasi kejadian, dituduh sengaja mengarahkan mobilnya ke massa besar Rose Monday dengan tujuan membunuh.
Penjara seumur hidup adalah hukuman paling berat di Jerman. Pengadilan di Kassel menyatakan kesalahan pria itu sangat berat, sehingga hukumannya tidak akan secara otomatis ditinjau ulang untuk pembebasan bersyarat setelah 15 tahun, tagesschau.de melaporkan.
Pengadilan belum bersedia dimintai komentar.
Rose Monday, puncak musim karnaval Jerman, adalah institusi di wilayah Katolik Jerman, terutama di Rhineland di mana puluhan ribu orang berdandan, minum alkohol, dan berbaris di jalan-jalan untuk menonton kendaraan hias yang sering mengejek tokoh masyarakat.
Keamanan di acara-acara publik di Jerman telah diperketat sejak seorang pria Tunisia yang terkait ISIS menabrakkan truk ke pasar Natal di Berlin pada 2016, menewaskan 12 orang. Dia melarikan diri tetapi kemudian ditembak mati polisi Italia (ka/uh)/Reuters/voaindonesia.com. []
Penyelidikan Motif Sopir yang Tabrak Parade Natal di Wisconsin AS
Sejumlah Peserta Parade Natal di Wisconsin AS Tewas Ditabrak Mobil
Serangan Mematikan Terhadap Satu Keluarga Muslim di Kanada
Pria Kanada Serang Keluarga Muslim Didakwa Terorisme