Pemprov Apresiasi Lare Ceting dan 3 in 1 Indramayu

Disdukcapil Pemprov Jabar apresiasi program Lare Ceting dan 3 in 1. Indramyu
Salah seorang remaja yang hadir dan memanfaatkan program \'Lare Ceting\' Indramayu. (Foto: Tagar/Charles)

Indramayu - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi Jawa Barat mengapresiasi langkah Disdukcapil Kabupaten Indramayu yang telah menggagas dan melaksanakan program 'Lare Ceting' dan '3 in 1'.

'Lare Ceting' sesungguhnya akronim dari Pelayanan Rekam dan Cetak KTP Elektronik Keliling. Program ini sengaja digulirkan Disdukcapil dalam kerangka Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (GISA). Sementara '3 in 1' merupakan pemberian 3 dokumen kependudukan secara langsung kepada pasangan yang baru menikah.

Atas terobosan Disdukcapil Kabupaten Indramayu tersebut, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Jawa Barat Dady Iskandar meninjau pelaksanaan program 'Lare Ceting' yang dilaksanakan di Kantor Desa Pabean Ilir Kecamatan Pasekan, dan penyerahan dokumen '3 in 1' kepada pasangan yang baru menikah di Desa Singaraja Kecamatan Indramayu, Jum'at, 13 November 2020.

Sementara itu Pjs. Bupati Indramayu Bambang Tirtoyuliono mengatakan, semua SKPD harus terus melakukan terobosan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat secara cepat.

Dady Iskandar mengatakan, terobosan ini jangan sampai berhenti pendekatan layanan langsung ke masyarakat untuk pemenuhan dokumen kependudukan harus terus dilakukan ke seluruh wilayah Kabupaten Indramayu.

"Kita sangat apresasi program ini. Saya liat langsung masyarakat yang mengurus dokumen tidak repot-repot. Bahkan untuk program 3 in 1 pasangan yang baru menikah langsung dimanjakan dengan dokumen kependudukan yang baru," kata Dady.

Sementara itu Pjs. Bupati Indramayu Bambang Tirtoyuliono mengatakan, semua SKPD harus terus melakukan terobosan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat secara cepat. Pemerintah harus terus hadir ditengah-tengah masyarakat.

"Ini akan terus dilakukan secara bertahap dengan berbagai perbaikan-perbaikannya. Semoga masyarakat Indramayu semakin terlayani dengan semaksimal mungkin," ujar Bambang.

Kepala Disdukcapil Kabupaten Indramayu, Moh. Iskak Iskandar mengatakan, program 'Lare Ceting' dan '3 in 1' tujuannya adalah menerapkan tertib administrasi kependudukan (adminduk). Yang utama tentu saja mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.

Baca juga: Nikah di Indramayu Langsung Dapat \'Three In One\'

Baca juga: Cara Memakai Mesin ADM Disdukcapil Depok

Salah seorang remaja yang hadir dan memanfaatkan program 'Lare Ceting', Indah Wati (17), mengaku senang karena tidak perlu bersusah payah membuat KTP. Baginya, program tersebut juga bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan perekaman KTP.

"Sangat membantu, kami tidak perlu lagi jauh-jauh ke kecamatan. Dan KTP-nya langsung jadi juga," ujar siswi SMA Negeri 1 Indramayu kelas 11 IPS ini.

Sementara itu hasil dari 'Lare Ceting' di Desa Pabean Ilir berhasil mencetak KTP elektronik sebanyak 34 lembar dan Kartu Identitas Anak (KIA) sebanyak 96 lembar. []

Berita terkait
Nikah di Indramayu Langsung Dapat 'Three In One'
Inovasi program 3 in 1 merupakan pemberian dokumen secara terintegrasi dengan Kementerian Agama (KUA).
Kemendagri: 419 Disdukcapil Buka Layanan di Hari Libur
Kemendagri mencatat, Disdukcapil Kabupaten/Kota yang lembur di hari libur mencapai 419 yang tersebar di 34 provinsi.
Disdukcapil Bantaeng Kerja Lembur Layani Masyarakat
Selama Pandemi, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Bantaeng bekerja non stop dalam melayani masyarakat.
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi