Pemerintah Terus Kerja Keras Penuhi Kebutuhan Vaksin Covid-19

Menlu Retno memastikan pemerintah terus kerja keras untuk memenuhi kebutuhan baksin Covid-19 secara nasional
Menlu Retno LP Marsudi memberikan keterangan pers, menyambut kedatangan vaksin Covid-19 AstraZeneca dukungan Pemerintah Australia, 2 September 2021 (Sumber: setkab.go.id/Tangkapan Layar YouTube Sekretariat Presiden)

Jakarta – Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi, menegaskan bahwa pemerintah akan terus bekerja keras untuk mendatangkan stok vaksin Covid-19 untuk kebutuhan pelaksanaan vaksinasi nasional.

“Pemerintah akan terus bekerja keras guna memenuhi kebutuhan vaksin untuk rakyat Indonesia. Per kemarin, Indonesia telah menyuntikkan lebih dari 100 juta dosis vaksin, dan dalam konteks jumlah dosis vaksin yang disuntikkan maka Indonesia menduduki peringkat ke-7 terbesar di dunia,” ujar Menlu dalam keterangan pers menyambut kedatangan 500 ribu vaksin AstraZeneca, 2 September 2021.

Pemerintah juga terus melakukan akselerasi vaksinasi untuk segera mencapai kekebalan komunal atau herd immunity dengan target 208,27 juta penduduk Indonesia. Percepatan vaksinasi tersebut, ujar Menlu, tidak akan berhasil tanpa dukungan dari seluruh elemen bangsa.

“Oleh karena itu, ayo vaksinasi dan terus patuhi protokol kesehatan. Vaksin dan kepatuhan terhadap protokol kesehatan akan menjadi modal yang kuat bagi Indonesia untuk terus dapat menurunkan angka penyebaran virus,” ujar Menlu.

Menkes mengungkapkan, Badan Kesehatan Dunia atau WHO telah menetapkan target vaksinasi global setidaknya 10 persen populasi tiap negara pada akhir bulan ini, 40 persen populasi pada akhir 2021, dan 70 persen populasi pada pertengahan 2022.

“Saat ini, setidaknya 140 negara telah memvaksinasi 10 persen warganya, termasuk Indonesia,” kata Menlu Retno.

Lebih lanjut Retno mengatakan bahwa lonjakan kasus Covid-19 masih terjadi, termasuk di kawasan dan negara yang sebelumnya telah mengalami penurunan kasus. Oleh karena itu, ia meminta semua pihak untuk bekerja sama dalam menjaga tren penurunan kasus yang terjadi di Tanah Air.

“Kasus aktif sudah berada di bawah angka 200 ribu. Kemitraan antara pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia untuk terus menjaga agar angka kasus tidak mengalami kenaikan lagi adalah kunci. Kemitraan untuk melakukan vaksinasi dan mematuhi protokol kesehatan, sekali lagi, adalah kunci,” ujar Retno (SLN/UN)/setkab.go.id. []

Kadin Indonesia Dukung Vaksinasi Covid-19 Gotong Royong

Jokowi Minta Kadin Kejar Target 22 Juta Vaksinasi Gotong Royong

10 Juta Bahan Baku Vaksin Covid-19 Sinovac Tiba di Indonesia

Tahap ke-14, Delapan Juta Bahan Baku Vaksin Tiba di Tanah Air

Berita terkait
Jokowi Minta Kemenkes Tambah Pasokan Vaksin di Lampung
Kepala Negara juga mengingatkan seluruh masyarakat agar mengikuti program vaksinasi yang tengah dijalankan oleh pemerintah dan tetap disiplin.
0
Kesehatan dan Hak Reproduksi Adalah Hak Dasar
Membatasi akses aborsi tidak mencegah orang untuk melakukan aborsi, hal itu justru hanya membuatnya menjadi lebih berisiko mematikan