Pemerintah: Pasokan Vaksin saat Ini Sudah Mencukupi

Airlangga Hartarto mengatakan program percepatan vaksinasi sudah dapat dilakukan terutama untuk ibu hamil, menyusui, balita, dan anak-anak.
Airlangga Hartarto

Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sekaligus Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Airlangga Hartarto memastikan pasokan vaksin saat ini sudah mencukupi.

Artinya, program percepatan vaksinasi sudah dapat dilakukan terutama untuk ibu hamil, menyusui, balita, dan anak-anak.

"Yang terkait dengan percepatan vaksinasi didorong untuk daerah yang tergolong risiko tinggi yaitu Jatim, DKI Jakarta, Jabar, Bali, Banten, Yogyakarta, dan Kalimantan Barat. Ini tentu perlu dilakukan prioritas oleh Kemenkes, TNI/Polri untuk mendorong sentra-sentra vaksinasi," katanya saat Rapat Koordinasi Terbatas Percepatan Vaksinasi dan Penanganan Ibu Hamil, Balita, dan Anak-anak, Jumat, 25 Juni 2021.

Ketua KPCPEN Airlangga HartartoKetua KPCPEN, Airlangga Hartarto, menyampaikan keterangan pers usai Rapat Terbatas mengenai Penanganan Pandemi Covid-19, secara virtual, 21 Juni 2021 (Foto: setkab.go.id)

Airlangga menjelaskan bahwa berdasarkan informasi dari Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), ada sekitar 400 ribu bidan yang akan diberdayakan untuk optimalisasi vaksinasi ibu hamil, ibu menyusui, dan anak-anak.

"Tentu dengan tambahan bidan ini diharapkan bisa 1 juta (vaksinasi) perhari. Dengan skema memanfaatkan seluruh bidan, maka tentu angka 1,5-2 juta ini bisa tercapai," ujar dia.

Lebih detail, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo menjelaskan dari 400 ribu bidan yang bisa dikaryakan untuk membantu percepatan vaksinasi ibu hamil dan anak, sekitar 250 ribu memiliki homebase sebagai tempat kerjanya dan 38 ribu mempunyai izin praktik mandiri, sedangkan sisanya merupakan lulusan baru akademi kebidanan.


Ini tentu perlu dilakukan prioritas oleh Kemenkes, TNI/Polri untuk mendorong sentra-sentra vaksinasi.


"Masing-masing provinsi sudah memiliki pendidikan bidang sehingga minat tersebar secara merata. Secara teknis kami akan mengikuti arahan Pak Menteri. Mengenai ketersediaan RS kami juga sudah identifikasi dan menghitung, untuk ibu dan anak jumlahnya cukup besar ada 335 yang aktif dan kami akan memanfaatkan RS-RS ini sebagai center untuk penanganan Covid-19," ujarnya.

Airlangga HartartoKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. (Foto: Tagar/Dok Golkar)

Turut hadir dalam rapat, Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan Penny K Lukito, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Ganip Warsito, dan beberapa perwakilan kementerian/lembaga. []

Baca Juga: Ketua Golkar: Airlangga Hartarto Satu-satunya Capres 2024

Berita terkait
Airlangga Minta Golkar Sumbar Siap Hadapi Kontestasi Politik
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto meminta DPD Golkar Sumatra Barat bersiap menghadapi kontestasi politik pada Pilpres 2024 mendatang.
Menko Airlangga: Perlu Gagasan Baru Kebijakan Pasca Pandemi
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, mengatakan perekonomian Indonesia diperkirakan akan mulai pulih di 2021.
Airlangga Instruksikan Kader Bekerja Keras untuk Pemilu 2024
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menginstruksikan seluruh kader bekerja keras untuk memenangkan partai pada Pemilu 2024.
0
DPR Terbuka Menampung Kritik dan Saran untuk RKUHP
Arsul Sani mengungkapkan, RUU KUHP merupakan inisiatif Pemerintah. Karena itu, sesuai mekanisme pembentukan undang-undang.