Bandung, (Tagar 19/12/2017) - Kasus pembacokan di Kecamatan Banjaran pada Sabtu (16/12) malam lalu, masih diselidiki oleh Polsek Banjaran. Pihak Unit Reskrim Polsek Banjaran, menelusuri pelaku pembacokan di depan toko emas berkah muda 2, jalan Banjaran-Soreang.
Kapolsek Banjaran, Kompol Susianti Rachmi menjelaskan bahwa pihaknya masih menelusuri apakah kejadian Sabtu malam terkait aksi geng motor. "Kami belum bisa pastikan itu, karena pelaku belum tertangkap," jelasnya, Selasa (19/12).
Kapolsek menegaskan, pihaknya akan menangkap terlebih dahulu pelaku untuk kejelasan apa motifnya. "Pelaku kami tangkap dulu, biar jelas motifnya apa. Karena saksi korban menyatakan mengenal juga pelaku, dan tinggal di sekitar kediaman saksi korban," paparnya.
Diakui Kompol Susi, bahwa sebelum melakukan penyelidikan terhadap pelaku, Polsek Banjaran melakukan audiensi dengan elemen organisasi masyarakat khususnya yang berkaitan dengan ormas bermotor.
"Ya kita kumpulkan ormas bermotor, agar situasi menjelang tahun baru kondusif dan kasus pembacokan kemarin tidak merembet kemana-mana masalahnya, ini murni kriminal," paparnya.
Kapolsek menegaskan, akan melakukan kordinasi dengan Polres Bandung jika kaitannya dengan geng motor.
"Kemarin sesuai intruksi Kapolres untuk melakukan pembinaan kepada ormas bermotor agar menjaga kondusifitas di wilayah Kabupaten Bandung," pungkasnya. (rian)