Pelaku Industri Wisata Sumut Menjelajahi Kawasan Toba

Penggiat pariwisata di Sumatera Utara terus berupaya agar pariwisata bangkit kembali, dengan menggelar jelajah wisata budaya di Toba.
Peserta JWB II saat mengunjungi Kaldera Toba Kabupaten Toba, Sumut. (Foto: Tagar/Dok. ASPPI Sumut)

Medan - Penggiat pariwisata yang bergabung dalam Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) Sumatera Utara terus berupaya agar pariwisata bangkit kembali. Salah satu cara adalah menggelar Jelajah Wisata Budaya (JWB) II di Kabupaten Toba.

Selama delapan bulan belakangan, industri pariwisata mati suri dilanda pandemi Covid-19. Jangankan berharap keuntungan, untuk tetap bertahan hingga wabah berakhir masih menjadi pilihan terbaik.

Ketua ASPPI Sumut Mercy Panggabean mengatakan itu, Jumat, 30 Oktober 2020. Pengiat sekaligus pengurus kata dia, berjuang mati-matian agar event JWB ke dua dilakukan. Jadwal JWB ini telah tertunda karena Covid-19.

"Awalnya JWB II ini diagendakan 18 - 21 Maret 2020 lalu. Kemudian diundur ke Agustus dan setelah berjuang susah payah kegiatan promosi pariwisata itu akhirnya bisa digelar, tepatnya 14 - 17 Oktober 2020 kemarin. Kegiatan digelar di Kabupaten Toba," kata Mercy.

Menurut Mercy, pada prinsipnya JWB merupakan upaya untuk mengangkat objek pariwisata di Sumut yang masih baru dan belum banyak dikenal travel agent maupun wisatawan di dalam maupun luar negeri.

Kegiatan JWB I tahun 2019, mereka mengeksplorasi Sianjur Mula-mula di Kabupaten Samosir. JWB II ini mereka mengajak para travel agent dari berbagai kota di Indonesia untuk memperkenalkan sejumlah destinasi di Toba.

Adapun daerah yang diprioritaskan, antara lain Huta Ginjang, Kaldera Toba, Bukit Singgolom, Taman Eden 100, Museum TB Silalahi dan objek wisata di tepi Danau Toba.

Setelah itu peserta mengikuti table top, mempertemukan seller (penjual) dan buyer (pembeli) paket perjalanan wisata.

Dari pertemuan itu, diharapkan kunjungan wisatawan akan mengalir ke daerah itu.

Ke depan harus bisa lebih sukses lagi, semoga tamu atau wisatawan banyak yang datang

Mercy mengatakan, ketika pandemi Covid-19 mulai Februari lalu di Indonesia, beberapa peserta seperti dari negara India dan Thailand membatalkan keikutsertaannya karena negara mereka menerapkan lockdown.

Kemudian, ketika JWB II yang diundur dari Maret ke Agustus 2020, pemerintah Indonesia khususnya Jakarta juga menerapkan PSBB sehingga peraturan untuk bepergian begitu ketat. Belum lagi adanya larangan untuk menggelar keramaian dan event.

Bahkan, ketika menjelang Oktober, panitia juga sempat cemas dengan adanya demonstrasi menolak Omnibus Law.

Akhirnya, agenda JWB II juga didukung Badan Pelaksana Otorita Danau Toba dan Pemerintah Kabupaten Toba hingga digelar 14 - 17 Oktober dengan mengikuti aturan ketat sesuai protokol kesehatan.

"Setelah event itu, sudah mulai ada yang menghubungi untuk melakukan perjalanan wisata ke Sumut, artinya sudah mulai. Tapi masih menunggu hingga Covid-19 ini aman. Tapi dari kami pelaku pariwisata, inilah upaya kami. Kalau tinggal diam, pariwisata akan makin terpuruk," tuturnya.

Mercy optimis setelah JWB II ini, pariwisata Sumut akan bangkit kembali. Tahun depan ASPPI akan menggelar JWB III di Kabupaten Humbang Hasundutan dan mengharapkan semua stakeholder ikut mendukung program yang bertujuan untuk mengangkat pamor pariwisata Sumut di dalam maupun internasional.

"Sebagai pelaku pariwisata, tentu kami tidak mau kegiatan ini tidak sukses. Tapi, harus benar-benar ada dampaknya terhadap pariwisata, terutama mendatangkan tamu," ungkapnya.

Mercy juga mengapresiasi panitia dan Himpunan Pramuwisata Indonesia Sumut, sehingga JWB II berlangsung sukses.

"Ke depan harus bisa lebih sukses lagi, semoga tamu atau wisatawan banyak yang datang," terangnya.[]

Berita terkait
Warga Sumut Tewas di Objek Wisata Aceh Tamiang
Seorang anak berusia 12 tahun warga Desa Halaban Kecamatan Besitang Sumatera Utara tewas usai tenggelam di objek wisata Aceh Tamiang
Objek Wisata Buka, DPRD Sumut: Itu Masalah Perut
Anggota DPRD Sumut menyebut pembukaan tempat wisata oleh pengelola adalah menyangkut kebutuhan ekonomi dan perut masyarakat.
Sejumlah Lokasi Wisata di Sumut Mulai Dibuka
Sejumlah destinasi wisata di Sumatera Utara sudah mulai dibuka untuk umum. Diberlakukan protokol kesehatan ketat oleh pihak daerah dan pengelola.
0
David Beckham Refleksikan Perjalanannya Jadi Pahlawan untuk Inggris
David Beckham juga punya tips untuk pesepakbola muda, mengajak mereka untuk menikmati momen sebelum berlalu