Bantaeng - Masa pandemi global covid-19, Gojek siap merangkul putra daerah di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan. Hal tersebut dibeberkan Kurniawan Iskandar selaku Regional Corporate Affairs East Indonesia, saat ditemui Tagar pada acara peresmian Gojek Bantaeng, Senin, 18 Mei 2020.
"Hadirnya Gojek di Bantaeng adalah untuk merangkul putra-putra daerah, jadi 100 persen driver kami itu orang lokal bukan dari luar," kata Kurniawan.
Sejak sebulan terakhir Gojek Bantaeng mulai membuka lowongan driver yang disebar melalui panflet dan sosial media. Diketahui perusahaan jasa ojek daring ini akan segera beroperasi. Namun hingga saat ini pihak manajemen masih melakukan sosialisasi dan edukasi pengenalan Gojek di masyarakat setempat.
Hadirnya Gojek di Bantaeng adalah untuk merangkul putra-putra daerah, jadi 100 persen driver kami itu orang lokal bukan dari luar.
Dengan adanya Gojek diharapkan mampu membantu pemerintah dalam hal membuka lapangan kerja dalam bidang startup khususnya teknologi transportasi.
"Sebisanya untuk tahap awal kami terus lakukan sosialisasi dulu dan fokus ke penanganan Covid-19," kata District Head Gojek Sulawesi Selatan, Adwin Pratama Anas.
Selain itu, Gojek berharap kedepan mampu membuka pintu kolaborasi dengan berbagai merchant.
"Kami ada layanan GoFood, kami mau memberdayakan UMKM, jadi jika sebelumnya masih offline kita maunya mereka online," kata Adwin.
Terkait dengan keberadaan jasa ojek daring yang sudah lebih dulu eksis di Bantaeng, Gojek mengaku pihaknya tidak merasa keberatan atas hal itu. Masuknya Gojek di Bantaeng dikatakan murni untuk membuka peluang ke semua stakeholder.
"Kalau ada ojek online lokal, atau ojek konvensional tergantung sih, yang mana bisa menjadi manfaat, kami hanya membuka peluang lebih besar," kata Kurniawan. []