Istambul, (Tagar 2/8/2017) - Kelompok negara-negara Muslim yang tergabung dalam Organisasi Kerjasama Islam (OKI), mendesak dunia Internasional untuk tidak mendukung kolonisasi dan aneksasi ilegal yang dilakukan Israel di Yerusalem Timur. OKI mengutuk keras tindakan Israel. Selain itu, OKI juga menuding Israel sebagai biang keladi atas munculnya insiden Jum’at berdarah, baru-baru ini, di kompleks masjid Al Aqsa.
Akibat tindak kekerasan yang dilakukan polisi dan pasukan Israel terhadap jamaah Palestina, dunia Internasional mengutuk dan mengecam Israel. Ketegangan politik antara Israel dengan Palestina dan Yordania juga semakin meruncing.
Situasi kritis ini yang akhirnya membuat OKI menggelar pertemuan luar biasa di Istanbul, Turki, Selasa (1/8) kemarin. Turki sebagai Ketua OKI yang menggagas pertemuan itu. Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, mengkritik kebijakan Israel terhadap orang-orang Palestina. Hadir dalam pertemuan itu, Menteri Luar Negeri Arab Saudi Adel al-Jubeir dan Menlu Iran Mohammad Javad Zarif. Kedua negara ini merupakan musuh bebuyutan Israel.(wwn/DBS)