Jakarta - Artis sensasional Nikita Mirzani diisukan tengah berseteru dengan Uya Kuya yang diduga bermula dari video kolaborasi mantan personel Tofu itu dengan Barbie Kumalasari di YouTube.
Sebelumnya, akun Instagram presenter Uya Kuya diblokir Nikita Mirzani tanpa alasan yang jelas. Meski demikian, ayah Cinta Uya Kuya itu tidak membalas perilaku mantan istri Dipo Latief tersebut. Uya Kuya bahkan masih menganggapnya sebagai seorang yang baik.
Namun, saat dia mengunggah vlog bersama Barbie Kumalasari. Entah kenapa langsung beredar isu jika hubungan keduanya tengah berjalan tidak baik.
Pantauan Tagar dari berbagai sumber, ternyata hubungan Nikita Mirzani dengan Barbie Kumalasari memang sedang tidak baik. Itu sebabnya mantan istri Sajad Ukra itu memblokir akun Instagram Uya Kuya.
Tapi, kata ayah dua anak ini, hal itu tentu tidak menjadi masalah, karena dia tidak menyingungg siapa pun dalam video tersebut.
"Kalau itu menurut gue enggak masalah ya. Gue enggak pernah memihak siapa pun. Kita cuma wawancara, saya enggak menjelek-jelekkan orang," kata Uya Kuya di kawasan Tendean, Mampang, Jakarta Selatan pada Senin, 14 Oktober 2019.
Ditambah lagi, berembus kabar bila Nikita memblokir akun Instagram Uya Kuya karena temannya itu dekat dengan Barbie Kumalasari bahkan berkolaborasi.
Di sisi lain, Nikita Mirzani mengunggah sebuah video singkat di Instagram Story-nya yang menyinggung perihal seseorang yang suka melakukan settingan di media.
"Gue enggak suka sama orang yang menyetting dimana-mana. Sini di setting, itu di setting, TV di setting, YouTube di setting. hiduonya semua settingan," ujar Nikita Mirzani.
Janda tiga anak itu meluapkan kekesalannya pada seseorang yang tidak disebut dengan gamblang namanya dalam video tersebut. Dia tak habis pikir lantaran di luar sana ada orang yang rela melakukan apa pun demi menaikkan viewers.
"Hanya untuk mencari subscribers dan viewers, for what? Makanya gue unfollow," ujarnya.
Wanita yang akrab disapa Nyai itu juga secara terang-terangan mengatakan jika circle pertemanannya kebanyakan diisi oleh orang-orang palsu.
"Nggak nguntungin apa-apa juga ke gue jadi buat apa? Padahal miskin-miskin banget juga enggak, udah lah gue mending memperkecil pertemanan dibanding banyak teman tapi fake," ujarnya. []
