Jakarta - Tato telah menjadi gaya hidup yang tak lagi identik dengan pelaku kriminal. Ingin merasakan seni rajah tubuh tersebut, seorang nenek di Amerika Serikat membuat tato pertamanya saat merayakan ulang tahunnya ke-103 tahun.
Nenek itu bernama Dorothy Pollack. Permintaan datang dari nenek asal Michigan itu setelah keluar dari panti jompo pada 16 Juni 2020.
"Ini sangat mengasyikkan karena bertahun-tahun yang lalu, cucu ingin saya mempunyai [tato] dan saya [mengatakan] tidak akan melakukannya," kata Pollack kepada CNN.com, dikutip dari Nypost.com pada Rabu 12 Agustus 2020.
Jika seseorang yang berusia lebih dari seabad menyuruh Anda melakukan sesuatu untuk mereka, Anda harus melakukannya.
Pollack mentato tubuhnya setelah menjalani isolasi di panti jompo selama beberapa bulan akibat dari pandemi virus corona atau Covid-19.
Ia merajah tubuhnya dengan gambar katak untuk pertamakalinya di usia 103 tahun. "Tiba-tiba, saya memutuskan ingin mempunyainya [tato]. Dan jika saya bisa, seekor katak," ujarnya.
Dorothy Pollack, bikin tato pertama kali di usia 103 tahun. Saat dirajah mimik nenek itu meringis. (Foto: Facebook)
Tak ada alasan khusus Pollack memilih gambar katak untuk dirajah di tubuhnya. Ia hanya mengatakan menyukai katak. "Karena aku suka katak," ujarnya sambil tertawa.
Tattoo Artist Ray Reasoner Jr mengatakan sang nenek memperlihatkan mimik seperti orang kebanyakan yang pertama kali ditato. "Saya melihatnya sedikit meringis," kata Ray yang bekerja di studio tato A.W.O.L..
Namun, Ray mengapresiasi Pollack yang sama sekali tidak ciut nyali ketika ditato perdana di usia senja. Menurutnya, merajah tubuh nenek itu menjadi pengalaman yang berharga.
"Dia sangat bersemangat. Merupakan pengalaman yang luar biasa. Jika seseorang yang berusia lebih dari seabad menyuruh Anda melakukan sesuatu untuk mereka, Anda harus melakukannya," ujarnya.
Ia mengungkapkan, Pollack merupakan klien pertama yang berusia lebih dari seabad, sekaligus paling tua dirajahnya.
Teresa Zavitz-Jones, cucu nenek itu mengatakan Pollack merasakan diisolasi di panti jompo ketika pandemi Covid-19 seperti dipenjara. "Perawat di sana mengatakan dia sangat tertekan dan kami harus mengeluarkannya," kata Zavitz.
Setelah mencoret 'tato' dalam daftar keinginannya setelah diisolasi, Pollack mengaku akan mencoba mengendarai motor.
