Nakes Jadi Korban KKB di Papua, Satgas Pemerintah Berduka

Seluruh pihak diharapkan menjaga stabilitas keamanan dan kenyamanan kerja para nakes, mengingat tugas mereka yang sangat berat dan mulia.
Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito. (Foto: Tagar/Dok.Satgas Covid-19)

Jakarta - Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyampaikan duka citanya untuk para tenaga kesehatan (nakes) dan guru yang meninggal dunia akibat penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata  di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua pada pekan lalu. 

“Saya mengucapkan bela sungkawa dan juga turut menyesalkan kekerasan yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata di Papua yang menyebabkan gugurnya korban jiwa dari tenaga kesehatan,” ujar Wiku dalam konferensi pers.

Wiku menegaskan, peran nakes sangat dibutuhkan dalam penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia. Karena itulah, Wiku berharap seluruh pihak dapat menjaga stabilitas keamanan dan kenyamanan kerja para tenaga kesehatan, mengingat tugas mereka yang sangat berat dan mulia.

Sebelumnya, kasus kekerasan KKB Kiwirok pada Senin, 13 September 2021, mengakibatkan sejumlah nakes menjadi korban. Seorang suster bernama Gabriela Meilani meninggal dunia di jurang kedalaman 500 meter. Sementara itu, mantri Gerald Sokoy hingga saat ini masih hilang dan belum diketahui nasibnya.

Atas kejadian ini, sejumlah nakes yang selamat dari korban kekerasan KKB di Kiwirok mengadu ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Perwakilan Papua. Mereka berharap pemerintah memperhatikan keamanannya. []




Berita terkait
Anies Baswedan Lepas Tenaga Kesehatan di RS Ekstensi Covid
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melepas Relawan Tenaga Kesehatan di Rumah Sakit Ekstensi Covid-19 yang telah menyelesaikan tugasnya.
Vaksinasi Covid-19 Dosis Ketiga Moderna Untuk Tenaga Kesehatan
Presiden Jokowi arahkan agar vaksinasi diprioritaskan ke daerah-daerah tertentu yang memiliki kasus konfirmasi dan angka kematian tertinggi
Komentar Kemenkes Soal Vaksin Booster untuk Tenaga Kesehatan
sebanyak 1,5 juta nakes yang tersebar di seluruh Indonesia bakal mendapatka vaksin booster ketiga ini.
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.