Minim Gol, Persebaya Fokus Benahi Lini Serang

Persebaya Surabaya melakukan pembenahan sebagai persiapan menghadapi PSIS Semarang, Kamis 30 Mei 2019.
Persebaya Surabaya melakukan pembenahan di sektor depan sebagai persiapan menghadapi PSIS Semarang di kompetisi Liga 1 2019, Kamis 30 Mei 2019. (Foto: persebaya)

Sidoarjo - Hasil mengecewakan pada dua laga pertama menjadikan Persebaya Surabaya melakukan evaluasi. Lini depan tim menjadi sorotan karena belum menunjukkan kemampuan mencetak gol. 

Persebaya mengawali kompetisi Liga 1 2019 dengan hasil mengecewakan. Setelah kalah 1-2 dari Bali United di laga tandang, mereka kemudian ditahan tamunya Kalteng Putra 1-1. Meraih satu poin menjadikan Persebaya tertahan di papan tengah.  

Tim pelatih pun melakukan pembenahan, terutama di lini depan. Apalagi, Persebaya akan menghadapi laga tidak mudah. Mereka kembali bertindak sebagai tuan rumah dengan menjamu rivalnya, PSIS Semarang, Kamis 30 Mei 2019.   

"Latihan cocok untuk melakukan tekanan atau  kepada lawan. Ini penting bagaimana kami  mengantisipasi lawan kalau bertahan," ujar Bejo. 

Asisten pelatih Bejo Sugiantoro mengungkapkan latihan tim difokuskan pada pembenahan apa yang menjadi kekurangan tim usai hasil imbang melawan Kalteng Putra. Tim pun menjalani small game dengan tujuh lawan tujuh. Sistem latihan ini, kata dia, untuk melatih pressing pemain kepada lawan.

"Latihan small game cocok untuk melakukan tekanan atau pressing kepada lawan. Ini penting bagaimana kami  mengantisipasi lawan kalau bertahan," ujar Bejo. 

Latihan Persebaya diikuti pemain muda M. Supriadi yang baru kembali usai memperkuat tim nasional U-16 yang menjalani pemusatan latihan di Inggris. Menurut Bejo, pemain muda itu tidak kesulitan beradaptasi dengan seniornya. Bahkan kehadirannya membawa suasana yang menyegarkan. 

"Kemampuan dia tak diragukan. Potensinya memang bagus. Saya melihat dia menunjukkan perkembangan bagus. Dia juga sudah beradaptasi dengan seniornya," ujar eks bek tim nasional ini. []

Baca juga

Berita terkait