Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno tinjau Desa Wisata Bejijong yang masuk dalam 50 Besar Anugrah Desa Wisata Indonesia 2021.
"Meninjau Desa Wisata Bejijong yang masuk dalam 50 Besar @anugerahdesawisataindonesia 2021. Siap mensejahterakan dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya," tulis Sandiaga dalam akun Insgaramnya, Jumat, 17 September 2021.
Sandiaga mengatakan Desa Wisata Bejijong memiliki kekuatan kearifan lokal, tradisi budaya Majapahit dan toleransi beragamanya yang sangat tinggi.
Dengan penguatan atraksi berbasis narasi saya yakin dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Di sini saya betul-betul merasakan kekuatan kearifan lokal, tradisi budaya Majapahit dan toleransi beragamanya," ujarnya.
Toleransi ini dibuktikan dengan, kata Sandiaga, mayoritas masyarakat Bejijong beragama Islam, namun sejumlah Vihara Majapahit juga berdiri gagah hidup berdampingan.
- Baca Juga: Sandiaga Uno Buat Sayembara untuk Nama Objek Wisata di Riau
- Baca Juga: Kemunculan Relawan Dukung Sandiaga Maju Capres 2024
"Sekitar 95 persen masyarakat Bejijong beragama Islam, namun kita bisa melihat Maha Vihara Majapahit dan wisata religi Sleeping Buddha terbesar kedua di Asia, inisiasi YM Viryanadi Mahathera, biksu sekaligus pengrajin patung dari Trowulan," ucapnya.
- Baca Juga: Sandiaga Minta Startup Berdayakan Masyarakat dan UMKM
- Baca Juga: Sandiaga Gandeng PNM Permudah Permodalan bagi Pelaku Kreatif
Adanya storynomic tourism, Sandiaga optimis bahwa desa wisata ini akan emiliki daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang ingin berkunjung ke kawasan tersebut.
"Dengan penguatan atraksi berbasis narasi (storynomic tourism), saya yakin dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya. []