Mentan: Food Estate Bisa Tingkatkan Pendapatan Petani

Mentan mengatakan Food Estate menciptakan lapangan kerja baru di pedesaan, meningkatkan pendapatan petani dan memastikan ketahanan pangan nasional.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. (Foto:Tagar/Liputan6)

Jakarta - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan, program food estate atau lumbung pangan merupakan program jangka panjang yang dapat menciptakan lapangan kerja baru di pedesaan. Program ini, mampu meningkatkan pendapatan keluarga petani dan memastikan ketahanan pangan nasional.

Diharapkan nantinya petani tidak lagi menjual gabah secara murah. Artinya semua harus hilirisasi dan industrinya harus dirancang dengan baik.

Mentan menjelaskan, dalam program ini, nantinya ada kelompok tani yang menggarap lahan seluas 100 hektare. Lalu ada juga lahan seluas 1.000 hektare yang akan digarap oleh gabungan kelompok tani yang dikorporasikan menjadi lebih besar lagi hingga 10 ribu hektare.

"Diharapkan nantinya petani tidak lagi menjual gabah secara murah. Artinya semua harus hilirisasi dan industrinya harus dirancang dengan baik," kata Syahrul Yasin Limpo Selasa, 13 Oktober 2020.

Food estate di Provinsi Kalimantan Tengah, akan dijadikan sebagai lahan percontohan dengan penerapan sentuhan teknologi pertanian yang modern. Sehingga budidaya pertaniannya berbeda dari cara tradisional.

"Dalam proyek lintas kementerian ini, penerapan mekanisasi serta teknologi pertanian diharapkan dapat mengoptimalkan rawa menjadi lahan pertanian produktif dan meningkatkan produksi pertanian," ungkap Mentan.

Menteri Keuangan Sri Mulyani sebelumnya menegaskan bahwa salah satu program strategis yang termasuk dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2021 akan difokuskan untuk mewujudkan ketahanan pangan melalui dukungan pemulihan ekonomi. Serta revitalisasi sistem pangan nasional dan pengembangan food estate.

Menurut Sri Mulyani, program food estate merupakan upaya pemerintah untuk menciptakan ketahanan pangan dengan meningkatkan produktivitas di luar pulau Jawa serta bagian dari reformasi struktural yang telah diakomodasi di dalam APBN 2021. []


Berita terkait
Syahrul Yasin Limpo Imbau Petani Asuransikan Lahan Mereka
Menteri Pertanian, mengimbau seluruh petani di Indonesia untuk mengasuransikan lahan mereka dengan memanfaatkan Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP).
Mentan Syahrul Yasin Limpo Luncurkan Kartu Petani Berjaya
Mentan Syahrul Yasin Limpo, luncurkan Kartu Petani Berjaya sekaligus ikut panen raya di Desa Tempuran Lampung Tengah.
Mentan: Food Estate Pastikan Ketahanan Pangan Nasional
Mentan Syahrul Yasin Limpo menjelaskan, food estate bertujuan membangun lumbung pangan nasional yang dapat menciptakan lapangan kerja di pedesaan.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.