Mamuju - Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mengapresiasi BNPB dalam penanganan gempa M6,2 di Sulawesi Barat (Sulbar).
Menteri PMK Muhadjir Effendy menyampaikan hal itu saat berkunjung ke wilayah terdampak pada Kamis, 28 Januari 2021. Effendy mengucapkan terima kasih kepada BNPB, salah satunya dukungan helikopter untuk pengiriman barang dan personel.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada BNPB yang sudah membantu dengan mengerahkan empat helikopter untuk membantu pengiriman logistik ke daerah terisolir, " kata Effendy.
Hal serupa diungkapkan oleh Dansatgas Penanganan Darurat Gempa Sulbar, Brigjen TNI Firman Dahlan. Ia mengapresiasi BNPB yang telah mengadakan helikopter untuk pengiriman logistik.
Sinergi antara kementerian dan lembaga, TNI, Polri, dunia usaha, organisasi kemanusiaan serta masyarakat dapat mempercepat pemulihan pascagempa yang terjadi di Provinsi Sulbar
Kunjungan tersebut juga dihadiri dua menteri lainnya, yaitu Menteri Sosial Tri Rismaharini dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perpindungan Anak I Gusti Ayu Bintang Darmawati.
Para menteri ini didampingi oleh Sekretaris Utama BNPB Harmensyah dan perwakilan pejabat eselon I dari kementerian rerkait.
Pada kesempatan tersebut juga diberikan tambahan bantuan material dan nonmaterial secara simbolis berupa santunan ahli waris dan bantuan logistik kepada korban bencana gempa Sulbar.
"Sinergi antara kementerian dan lembaga, TNI, Polri, dunia usaha, organisasi kemanusiaan serta masyarakat dapat mempercepat pemulihan pascagempa yang terjadi di Provinsi Sulbar. Salah satunya seperti yang diinisiasi BNPB dalam mengaktifkan Desk Relawan selama penanganan darurat," kata Raditya Jati selaku Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB dalam siaran pers, Jumat, 29 Januari 2021.[]