Menko Luhut: Migor Curah Akan Ditiadakan, Tidak Higienis

Produksi minyak goreng curah direncanakan bakal ditiadakan dengan alasan minyak goreng curah tidak higienis.
Ilustrasi - Minyak Goreng. (Foto: Tagar/iStock)

TAGAR.id, Jakarta - Produksi minyak goreng curah direncanakan bakal ditiadakan dengan alasan minyak goreng curah tidak higienis.

Hal ini dingkapkan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam konferensi pers Business Matching Minyak Goreng Curah Rakyat (MGCR) di Kuta, Bali, dikutip Minggu, 12 Juni 2022.

Dia menjelaskan, rencana penghapusan minyak goreng curah sedang dikerjakan. "Banyak pengusaha akan melakukan ke sana dengan harga tetap," imbuhnya.

Dia menyampaikan, untuk harga minyak goreng curah sesuai harga eceran tertinggi (HET) sudah mulai berjalan dan diperkirakan sekitar satu atau dua ninggu lagi harga minyak goreng kembali normal.

"Nanti kita lihat, kalau harga ekspor ini berjalan, kemudian tangki tentunya kosong, harga TBS (Tandan Buah Segar) akan naik, dan distribusi berjalan, saya kira mestinya satu dua minggu ini akan membaik," ujarnya.[]

Baca Juga:

Berita terkait
Emak-emak Demo Usut Mafia Minyak Goreng, Bawa Wajan dan Panci
Mereka mendesak Presiden Jokowi untuk copot Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang seharusnya menjadi punggawa dibidang ekonomi.
Pemerintah Menjamin Ketersediaan Minyak Goreng Curah dengan HET Rp 14 Ribu
Pemerintah menjamin ketersediaan minyak goreng curah secara nasional dan kestabilan harga di pasar dengan HET Rp 14.000/kg
Airlangga Dapat 'Hadiah' Minyak Goreng dari Pendemo
Selain itu, mereka menyerukan kepada Kejagung ST Burhanudin untuk mengusut tuntas kasus mafia minyak goreng hingga ke aktor intelektualnya.
0
Massa SPK Minta Anies dan Bank DKI Diperiksa Soal Formula E
Mereka menggelar aksi teaterikal dengan menyeret pelaku korupsi bertopeng tikus dan difasilitasi karpet merah didepan KPK.