Mengenal Alat Tambang Bitcoin Pencetak Cuan Rp 131 Juta

Dengan harga Bitcoin saat ini US$60 ribuan per BTC, Antminer S19j bisa mencetak cuan lebih dari US$9 ribuan (Rp131 juta) per tahun.
Ilustrasi Bitcoin. (Foto:Tagar/Ist)

Jakarta - Perusahaan tambang Bitcoin Riot Blockchain, menyatakan bahwa mereka telah memesan 42 ribu unit alat tambang Bitcoin Antminer S19j besutan Bitmain. Alat tersebut, dipercaya bisa mencetak cuan hingga Rp131 juta per tahun.

“Kami sudah memesan 42 ribu unit Antminer S19j dari Bitmain senilai US$138,5 juta. Itu akan menambah hash rate tambang Bitcoin kami sekitar 3,7 Exahash per detik,” Sebut Riot dikutip dari Blockchainmedia, Minggu, 11 April 2021.

Langkah besar Riot ini, penting untuk disimak, setidaknya dalam beberapa aspek. Pertama, apresiasi terhadap Bitcoin yang terus meningkat, lantaran sudah dibeli oleh perusahaan-perusahaan besar. Menurut Bloomberg Intelligence, harga Bitcoin pun, diramalkan mencapai US$400 ribu per BTC pada tahun ini. 

Kedua, persaingan bisnis tambang Bitcoin semakin ketat, meski Tiongkok mendominasi hash rate hingga 65 persen secara global. Sedangkan Amerika Serikat masih sekitar 7 persen. Hash rate Bitcoin secara global pun terus mencetak rekor baru.

Ketiga, regulasi di Amerika Serikat kian ramah terhadap industri aset kripto, khususnya dengan mempersilahkan sejumlah perusahaan merancang dan meluncurkan sejumlah instrumen investasi terkait aset kripto, khususnya Bitcoin. 

Di atas kertas, Antminer S19j berkekuatan hingga 90 Terahash per detik dengan konsumsi listrik mencapai 3.250 Watt. Efisiensinya diklaim mencapai 0,036 joule per Gigahash.

Kami sudah memesan 42 ribu unit Antminer S19j dari Bitmain senilai US$138,5 juta. Itu akan menambah hash rate tambang Bitcoin kami sekitar 3,7 Exahash per detik.

Berdasarkan data AsicMinerValue, dengan harga Bitcoin saat ini US$60 ribuan per BTC, Antminer S19j bisa mencetak cuan lebih dari US$9 ribuan (Rp131 juta) per tahun. Dengan catatan, biaya listrik sangat murah dengan konsumsi senilai US$3.300 (Rp48 juta) per tahun.

Adapun harga satu unit alat tambang itu senilai US$3.200 (Rp46juta). Harga ini, berdasarkan nilai pesanan oleh Riot Blockchain. Sedangkan di situs Bitmain ia dibanderol senilai US$5 ribu (Rp73 juta) per unit. []

Berita terkait
Penipuan Bitcoin, Akun Twitter Pesohor AS Diretas
Akun Twitter milik para pesohor di Amerika Serikat diretas dalam kasus penipuan mata uang digital, Bitcoin.
Direktur KSP di Sleman Gelapkan Uang untuk Investasi Bitcoin
Direktur KSP di Sleman menggelapkan uang nasabah dengan total Rp 290 juta.Uang diinvestasikan untuk investasi bitcoin.
Visa Terima Uang Kripto Sebagai Alat Pembayaran
Perusahaan jasa keuangan multinasional Amerika Serikat, Visa, mengumumkan penggunaan mata uang kripto USD Coin di jaringan pembayarannya.
0
Usai Terima Bantuan Kemensos, Bocah Penjual Gulali Mulai Rasakan Manisnya Hidup
Dalam hati Muh Ilham Al Qadry Jumakking (9), sering muncul rasa rindu bisa bermain sebagaimana anak seusianya. Main bola, sepeda.