Badung - Basarnas Provinsi Bali menemukan jasad seorang mahasiswi berinisial NPP, 20 tahun, warga Abiansemal di Sungai Yeh Penet, Desa Sangeh. NPP ditemukan meninggal dunia usai lompat dari jembatan Sangeh pada Rabu, 1 April 2020 dini hari.
Kepala Basarnas Bali Gede Darmada mengatakan pihaknya menerima laporan permintaan evakuasi dari masyarakat adanya warga bunuh diri pada pukul 01.20 Wita di jembatan Sangeh. Mendapat laporan tersebut, pihaknya langsung ke lokasi untuk melakukan evakuasi.
Tetapi hingga malam, korban tidak pulang sehingga keluarganya khawatir
"Proses evakuasi sampai pukul 03.00 Wita. Jasad NPP ditemukan mengambang di bawah Jembatan Sungai Yeh Penet Sangeh usai melompat dari jembatan," ujarnya kepada Tagar, Rabu, 1 April 2020.
Gede Darmada menjelaskan berdasarkan keterangan dari warga, sebelum melompat di Jembatan Sangeh, korban sempat sembahyang di rumahnya. Usai sembahyang, NPP meminta izin keluar rumah dengan menggunakan sepeda motor.
"Tetapi hingga malam, korban tidak pulang sehingga keluarganya khawatir," tuturnya.
Setelah dicari, motor korban ditemukan terparkir di dekat jembatan oleh warga sekitar. Karena tidak terlihat pemiliknya, saksi menghubungi aparat keamanan dan pecalang..
"Hasil olah TKP, ditemukan beberapa fotokopi kertas, botol air minum mineral dan masker. Setelah dicek ke bawah jembatan, ditemukan mayat korban dalam posisi tengkurap memakai baju hitam dan celana hijau," tuturnya.
Dalam evakuasi, Basarnas Bali menurunkan sembilan orang personel dan selama proses evakuasi turut melibatkan Polsek Abiansemal, BPBD Badung, Pemadam Kebakaran Badung, PMI Badung serta masyarakat setempat. []
