Masyarakat Selamatkan Ikan Paus yang Terdampar di Sumba Barat

Masyarakat Sumba Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menyelamatkan seekor ikan Paus yang terdampar. Begini kondisinya.
Masyarakat bersama camat Lamboya membantu ikan paus kembali kehabitatnya. (Foto: Tagar/Yos Syukur)

Sumba Barat - Masyarakat Sumba Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menyelamatkan seekor ikan Paus yang terdampar di pantai Kerewe, Kecamatan Lamboya, Kabupaten Sumba Barat, Selasa 20 Oktober 2020.

Camat Lamboya, Daud Edabora mengatakan, dia mendapat laporan dari masyarakat bahwa ada seekor ikan paus yang terdampar di pantai Kerewe, Kecamatan Lamboya, Sumba Barat.

Jika ikan Paus masih hidup mari kita bantu mengembalikan ke habitnya, karena ikan tersebut termasuk satwa yang dilindungi.

"Kejadiannya sekitar jam 06.00 pagi Wita. Setelah mendapat laporan dari masyarakat, saya langsung menuju lokasi," kata dia ketika dihubungi Tagar melalui gawainya, Selasa 20 Oktober 2020.

Dia mengatakan, ikan Paus tersebut terdampar ketika air surut. Warga setempat hendak menyembelih ikan tersebut, beruntung pihaknya cepat sampai di lokasi tersebut.

"Masyarakat hendak menyembelih ikan Paus yang terdampar. Setelah diberi pengertian masyarakat akhirnya mebantu kami untuk mendorongnya ke tempat yang lebih dalam," jelas dia.

Dia menjelaskan, pihaknya menyampaikan kepada masyarakat bahwa ikan Paus ini masih hidup dan harus dilindungi. Selain itu, kata dia, ikan Paus tersebut terdampar karena air surut.

"Masyarakat akhirnya turut membantu untuk menyelamatkan ikan tersebut," ungkap dia.

Ikan Paus tersebut mengalami luka dibagian belakang ekor karena gesekan batu karang. Pihak kecamatan Lamboya bersama masyarakat dan pemilik resort dan homestay yang dekat dengan lokasi membantu ikan Paus tersebut sehingga bisa kembali ke habitatnya.

"Sekitar pukul 07.15 Wita, ikan Paus itu berhasil kembali ke laut. Kami sangat senang bisa membantunya kembali ke habitatnya. Terima kasih buat masyarakat Lamboya dan pihak yang membantu ikan Paus tersebut sehingga bisa kembali ke laut," tuturnya.

Dia mengimbau masyarakat setempat jika ada ikan paus yang terdampar agar jangan langsung sembelih.

"Jika ikan Paus masih hidup mari kita bantu mengembalikan ke habitnya, karena ikan tersebut termasuk satwa yang dilindungi," tutup dia. []

Berita terkait
Bangkai Ikan Paus Mati Terdampar di Pantai Lumajang
Masyarakat Lumajang digegerkan dengan terdamparnya dua ikan Paus tutul yang sudah mati di perairan Pantai Selatan.
Kontroversi Muntahan Ikan Paus, CITES: Boleh Diambil Siapa Pun, Tidak Melanggar Hukum
Muntahan ikan paus adalah produk limbah yang terjadi secara alami, legal diambil siapa pun.
Unik, Ikan Paus Kepala Busur di Greenland Bisa "Nyanyi" Lagu Jazz
Paus menggunakan suara untuk berkomunikasi, navigasi, menemukan mangsa dan kawin. Suara dapat terdistribusi secara efisien di dalam air.
0
David Beckham Refleksikan Perjalanannya Jadi Pahlawan untuk Inggris
David Beckham juga punya tips untuk pesepakbola muda, mengajak mereka untuk menikmati momen sebelum berlalu