Kulon Progo - Maskapai Scoot Tigerair mulai membuka layanan rute Singapura - Yogyakarta dan Yogyakarta - Singapura melalui Yogyakarta Internasional Airport (YIA). Pembukaan layanan rute tersebut sudah dimulai sejak Selasa, 29 September 2020.
Rute SIN-YIA-SIN oleh maskapai penerbangan low cost carrier yang berbasis di Singapura ini, merupakan yang pertama kalinya sejak YIA diresmikan pada 28 Agustus 2020 lalu oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
Namun pada masa pandemi ini, penerbangan akan menyesuaikan dengan permintaan penumpang
Pada penerbangan perdana rute ini, maskapai yang berbasis di Singapura tersebut memakai pesawat Airbus 320 (A320) dengan nomor penerbangan TR 212 dari Singapura, dan tiba di YIA sesuai jadwal yaitu pukul 09.30 WIB. Pesawat tersebut kemudian bertolak kembali ke Singapura pada pukul 10.15 WIB dari YIA menuju SIN dengan nomor penerbangan TR 213.
Pelaksana tugas sementara (PTS) General Manager Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) Agus Pandu Purnama mengatakan, rute penerbangan maskapai Scoot ini memang telah memiliki jadwal daily atau harian.
"Namun pada masa pandemi ini, penerbangan akan menyesuaikan dengan permintaan penumpang,” ucap Agus Pandu Purnama, Rabu, 30 September 2020.
Dengan adanya penerbangan ini, maka penerbangan Internasional di YIA ada dua yaitu Kuala Lumpur, Malaysia oleh maskapai Air Asia dan rute Singapura oleh maskapai Scoot.
Agus pandu menjelaskan seluruh proses baik kedatangan maupun penumpang internasional di YIA telah melalui protokol kesehatan dan prosedur yang berlaku dalam masa adaptasi kebiasaan baru. Seluruh proses penerbangan juga telah melalui proses imigrasi sesuai prosedur yang berlaku.
"Seluruh penumpang internasional wajib tes PCR yang berlaku selama 7 (tujuh) hari. Selain itu, pihak ground handling juga melakukan sterilisasi dan penyemprotan disinfektan di dalam kabin setelah pesawat mendarat,” tutur Agus Pandu Purnama.
Dengan bertambahnya penerbangan internasional di YIA, Agus Pandu optimis industri penerbangan akan kembali tumbuh. Sekarang ini penerbangan domestik telah jauh meningkat jika dibandingkan dengan masa awal pandemi Covid-19.
"Masyarakat tidak perlu ragu untuk melakukan perjalanan udara karena baik pihak maskapai maupun bandara udara telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat," ucap Agus Pandu.[]