Masalah Sabuk Pengaman, Tesla Harus Recall 734 Kendaraan di China

Masalah sabuk pengaman membuat regulator pasar China memerintahkan Tesla merecall produk Model 3.
Logo perusahaan mobil Tesla pada peralatan supercharger V3 dalam presentasi sistem pengisian daya listrik baru di kampus EUREF di Berlin, Jerman 10 September 2020. (Foto: voaindonesia.com - REUTERS/Michele)

Jakarta - Masalah sabuk pengaman membuat regulator pasar China pada Kamis, 3 Juni 2021 dengan tegas memerintahkan perusahaan mobil listrik asal Amerika Serikat (AS) Tesla Inc untuk melakukan kampanye perbaikan atau recall produk Model 3 di negara itu. 

Dikutip dari CNBC, Otoritas Peraturan Pasar China meminta recall sebanyak 734 mobil Model 3 yang diproduksi pabrik Tesla di Amerika Serikat tahun 2019. Dalam hal ini, Tesla akan menyampaikan langsung kepada pemilik mobil yang terkena dampak. Setelahnya itu, pihak showroom akan melakukan inspeksi dan perbaikan gratis.

Regulator pasar Tiongkok menegaskan, recall ini sebagai buntut dari masalah pada sabuk pengaman yang dapat meningkatkan risiko cedera penumpang jika terjadi tabrakan. Selain sabuk pengaman, ada juga masalah terkait ban yang dapat meningkatkan risiko tabrakan.

Sebelumnya, Tesla juga berada di bawah pengawasan peraturan yang meningkat di China dalam beberapa bulan terakhir setelah banyak laporan konsumen dan media tentang kegagalan rem dan tabrakan. 

Recall kali ini, tentu saja menjadi tambahan catatan buruk produk pabrikan milik Elon Musk itu di China.  Sebelum pengumuman ini, Tesla juga melakukan recall puluhan ribu unit di China dan AS.

Sejatinya, Tesla mulai membuka pabrik di Shanghai pada 2019. Kemudian mengirimkan mobil Model 3 buatan Shanghai kepada pelanggan tahun 2020 lalu. Selain Model 3, Tesla juga akan mulai mengirimkan Model Y buatan pabrik China pada tahun ini.

Tesla Model 3 menempati peringkat 3 besar mobil listrik terlaris di Tiongkok. Bahkan Model 3 mampu mengalahkan produk dengan harga yang sama dari perusahaan rintisan China seperti Nio. Namun, mobil murah buatan Wuling, Hongguang Mini EV, telah naik ke posisi pertama dalam beberapa bulan terakhir. []

Berita terkait
Alasan Elon Musk Larang Mobil Listrik Tesla Dibeli Pakai Bitcoin
Produsen mobil listrik Tesla, tidak akan lagi menerima Bitcoin sebagai alat pembelian mobil listrik. Berikut alasan yang disampaikan Elon Musk.
Tekad VW Geser Tesla di Pasar Mobil Listrik Eropa
Tesla telah merevolusi industri otomotif dengan teknologi mobil listrik, tapi VW bertekad tantang Tesla bersaing di pasar mobil listrik Eropa
Elon Musk Pernah Ingin Jual Tesla ke Apple, Tim Cook Cuek
CEO Apple Tim Cook mengaku bahwa dirinya tidak pernah berbicara dengan Elon Musk meski Musk berusaha menghubunginya untuk menjual Tesla.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.