Oleh: Syaiful W. Harahap*
Negara-negara yang di awal pandemi sesumbar dan anggap remeh pandemi virus corona (Covid-19) sekarang menuai hasil yaitu pandemi berkecamuk di negara-negara tersebut. Sebut saja Malaysia yang diawal pandemi menolak lockdown, walaupun belakangan diterapkan juga, pada tanggal 12 Februari 2022, seperti dilaporkan oleh situs independen, worldometers, jumlah kasus Covid-19 tembus 3 juta yaitu 3.019.163 dengan 32.114 kematian.
Karena sampai awal Juli 2021 kasus harian Covid-19 di Malaysia sedikit, pemerintah negara kerajaan itu pun menolak menerapkan lockdown karena pemerintah mengatakan negara akan menelan kerugian triliunan ringgit jika lockdown diterapkan.
Akhirnya lockdown diterapkan juga setelah kasus harian mulai banyak, tapi dikabarkan lockdown lebih banyak menyasar pendatang. Ini merupakan bentuk penyangkalan terkait dengan perilaku warga Malaysia menghadapi pandemi Covid-19 dengan mencari kambing hitam.
Halijah Naemat, 74 tahun, mengambil bendera putih yang sempat dia kibarkan setelah menerima bantuan di rumahnya di Petaling Jaya, Malaysia, pada 6 Juli 2021 (Foto: bbc.com/indonesia – Reuters)
Secara grafis lonjakan kasus di Malaysia terjadi pada rentang waktu Juni – Oktober 2021, selanjutnya kasus harian turun. Tapi, mulai Januari 2022 kasus harian kembali banyak. Kasus harian terbanyak dilaporkan pada tanggal 26 Agustus 2021 yaitu 24.599 dan tanggal 12 Februari 2022 yaitu 22.802. Sedangkan kematian harian terbanyak dilaporkan 11 September 2022 yaitu sebanyak 592.
Jumlah kumulatif kasus 1 juta terjadi pada tanggal 25 Juli 2022 yaitu 1.013.438, jumlah kasus 2 juta pada tanggal 14 September 2021 yaitu 2.011.440 dan jumlah kasus 3 juta pada tanggal 12 Februari 2022 yaitu 3.019.163.
Jenazah korban Covid 19 tiba untuk pelayanan pemakaman ditangani oleh petugas kesehatan yang dilengkapi dengan pakaian pelindung diri di pemakaman muslim Kampung Sungai Pusu, Selangor, Malaysia, 22 Mei 2021 (Foto: malaymail.com/Ahmad Zamzahuri)
Laporan di situs ourworldindata.org menunjukkan persentase vaksinasi Covid-19 di Malaysia sampai tanggal 11 Februari 2022 mencapai 79,88% yang terdiri atas 78,50% dua suntikan dan 1,38% satu suntikan.
Dengan jumlah kasus lebih 3 juta dan kasus harian terus bertambah tentulah jumlah kumulatif kasus Covid-19 di Malaysia juga akan terus bertambah. Di ASEAN posisi Malaysia dalam jumlah kasus ada di peringkat ketiga di belakang Filipina (3.634.368) dan pemuncak Indonesia (4.763.252). []
* Syaiful W. Harahap, Redaktur di Tagar.id
Jumlah Kasus Covid-19 di Malaysia Tembus 2 Juta
Pandemi Covid-19 Jerat Warga Malaysia Jadi Mangsa Rentenir
Jumlah Kasus Covid-19 di Malaysia Tembus 1 Juta
Warga Malaysia Kibarkan Bendara Putih di Tengah Lockdown
