Sleman - Seorang mahasiswa tewas dalam kecelakaan maut antara sepeda motor dengan bus di Jalan Solo, Maguwoharjo, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Sabtu 28 Desember 2019 sore. Kecelakaan ini melibatkan kendaraan; motor Scoopy, mobil Wuling dan bus Langsung Jaya.
Adapun identitas korban adalah mahasiswa Yusuf Widodo 19 tahun, asal Boyolali, Jawa Tengah selaku pengendara Honda Scoopy. Sedangkan korban meninggal adalah pembonceng atas nama mahasiswi atas nama Difta Rizqi Swastika 20 tahun, asal Boyolali, Jawa Tengah.
Kronologi kejadian bermula saat sepeda motor Honda Scoopy melaju dari arah timur ke arah barat. Pengendara berusaha mendahului kendaraan Bus Langsung Jaya melalui sisi kiri bus. Saat di lokasi kejadian di sebelah kiri ternyata ada mobil Wuling yang sedang berhenti di pinggir jalan. Mobil tersebut dikemudikan Anton Prasetya, asal Semarang, Jawa Tengah.
Pengemudi motor tidak bisa menghindar karena jarak sudah terlalu dekat, akhirnya menabrak mobil bagian belakang sebelah kanan mobil Wuling yang berhenti. Pengemudi dan pembonceng Scoopy lepas dari motornya lalu terjatuh ke sisi kanan tepat di kolong bus Langsung Jaya yang sedang melintas. Pembonceng terlindas roda belakang kiri Bus Langsung Jaya dan meninggal seketika di lokasi kejadian.
Korban pembonceng mengalami pendarahan pada telinga dan luka berat pada bagian kepala. Sementara pengendara sepeda motor Scoopy mengalami luka dan dahi robek, pipi lecet punggung kaki kanan bengkak.
Imbauan-imbauan kepada pengendara agar hati-hati sebenarnya tidak berhenti didengungkan.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Sleman Ajun Komisaris Polisi Mega Tetuko saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa nahas tersebut. "Iya (benar) ada kecelakaan lalu lintas di Jalan Solo, Maguwoharjo, Sleman. Satu korban tewas di lokasi," kata AKP Mega kepada Tagar, Minggu 29 Desember 2019.
Korban langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan. Hingga saat ini peristiwa itu masih diproses oleh Polres Sleman.
Sementara itu Kapolres Sleman Ajun Komisaris Besar Polisi Rizky Ferdiansyah mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati saat berkendara. Rizki meminta agar semua pengendara tertib berlalu lintas dan tidak menggunakan jalan sesuka hati pengendara.
"Imbauan-imbauan kepada pengendara agar hati-hati sebenarnya tidak berhenti didengungkan. Jadi kehati-hatian saat berkendara harus ditingkatkan lagi," ucapnya. []
Baca Juga:
- Viral Andong Ditabrak Mobil Kaki Kuda Patah di Jogja
- Mobil Wisatawan Tabrak Dua Pelajar di Yogyakarta
- Pria Tewas Diduga Korban Tabrak Lari di Yogyakarta