Lokasi Wisata Jabar Akan Dibuka dengan Pijakan AKB

Seiring dengan rencana Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di masa pandemi Covid-19, Disbudpar Jabar menyiapkan rencana pembukaan lokasi wisata
Kepala Disbudpar Jabar, Dedi Taufik, konpres di Gedung Sate Bandung, 9 Juni 2020. (Foto: Rep Jo/jabarprov.go.id).

Bandung – Seiring dengan gerakan pemerintah menerapkan ‘new normal’ atau tatanan hidup baru di masa pandemi atau wabah virus corona baru (Coronavirus Disease 2019/Covid-19) sejumlah daerah di Jawa Barat (Jabar) sudah bersiap untuk membuka kembali lokasi wisata terkait dengan . Namun, diperlukan kesiapan lokasi wisata agar tidak jadi lokasi baru penularan virus corona.

Berdasarkan survei di beberapa lokasi wisata, menurut Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jabar, Dedi Taufik, ada 15 kawasan masuk zona biru yang dimungkinkan kembali membuka lokasi wisata. Menurut Dedi, sudah seminggu pihaknya meninjau lokasi wisata, apakah bisa dibuka atau tidak. Tapi, harus mematuhi Pergub Nomor 46. “Pertama yang dibuka selama AKB (Adaptasi Kebiasaan Baru) adalah tempat ibadah, wisata Minggu depan," kata Dedi dalam konpres di Gedung Sate Bandung, 9 Juni 2020.

Menurut Dedi, beberapa kota sudah disurvei antara lain Cirebon, Kuningan, Subang, Tasikmalaya, Garut dan Pangandaran. "Pangandaran sudah buka tapi ketat. Pengunjung harus membawa surat bebas Covid-19, dan ada tes di posko setempat. Protokol kesehatan wajib dilaksanakan, jika tidak akan ada sanksi. Sehingga kawasan wisata wajib memiliki tim gugus tugas dan posko," ujar Dedi.

Dedi mengakui selama pandemi Covid-19 terjadi penurunan jumlah kunjungan wisatawan asing sebesar 16%, sementara wisatawan Nusantara turun hingga 80%. Disbudpar telah menyiapkan insentif bagi pelaku wisata yang terdampak.

Menurut Dedi, ada sekitar 59 ribu pekerja wisata dan hotel terdampak dan sekitar 2.000-an hotel dan restoran ditutup. "Kami ingin segera buka, tapi sementara maksimal hotel itu 50% dan restoran maksimal 30% dari kapasitas kunjungan. Protokol kesehatan wajib dilakukan, jika tidak dilaksanakan akan ada sanksi tegas," kata Dedi. (Rep Jo/jabarprov.go.id). []

Berita terkait
DPRD Jabar Soroti Peran Warga Lokal dan Desa Wisata
Anggota DPRD Jawa Barat dari Fraksi PKS Didi Sukardi meminta masyarakat lokal dan BUMDes dilibatkan dalam pengembangan desa.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.